Maraknya Pelanggar Pajak Reklame Diseputar Jalan Protokol Kota

BANGKALAN Kabaroposisi.net, –Satuan Tugas (Satgas) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur, melakukan penyisiran dan penindakan berupa tegoran, pemasangan sticker hingga penurunan paksa.

Satgas tersebut merupakan tim gabungan dari Bapenda, DPMPTSP dan Satpol PP. Selain bertujuan untuk menertibkan para pelanggar pajak reklame juga untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bangkalan.

Bacaan Lainnya

Himbauan terhadap setiap pelanggar pajak reklame juga dilakukan penempelan berupa sticker pemberitahuan pelanggaran Perda pada beberapa reklame perusahaan nakal.

Sweping Stiker yang tidak beraturan

Lokasi yang dilakukan penyisiran oleh Satgas Bapenda Pajak Daerah tersebut yakni Reklame A Jaya Meubel, Sehan Parfum, Humairas Butik yang berada di Jl Kh. Moh. Kholil No. 70, Rabi Cell, Master 2 Cell PT XL, Toko Emas Sumber Rejeki di Jl. Panglima Sudirman No. 22 A, Toko Perhiasan Gunung Emas, Surya Mas, dan diakhiri di Showroom Daihatsu Jelajah Madura.

Sementara itu, Ismet Efendi, S.Sos, MM Kepala Bapenda mengatakan, pihaknya akan terus berupaya semaksimal mungkin agar PAD di Kabupaten setempat terus meningkat. Salah satunya dengan mengarahkan kegiatan Satpol PP penindakan pelanggar pajak retribusi PAD.

Pada 2020 mendatang kami akan mendorong Satpol PP untuk lebih banyak melakukan penindakan pada pelanggar perda yang mampu meningkatkan PAD seperti pada pengusaha warung kostan dan lain-lain juga akan menggandeng pihak kecamatan untuk turut serta mendorong suksesnya target peningkatan PAD yang selama ini memang belum dilakukan.” ungkap Ismed di meja kerjanya.

Dirinyapun mengaku optimis dengan restu yang telah diperoleh dari R.K Abdul Latif Amin Imron Bupati Bangkalan juga kekompakan tim Satgas Pajak Daerah yang sudah terbentuk dan sudah berjalan.

“Selain optimis pada peningkatan PAD, kita juga harus bisa mengungguli perolehan PAD di Kabupaten Sumenep yang saat ini target nominal PAD nya masih di atas Kabupaten Bangkalan,” tuturnya Ismed pada media ini. (Samsul)

Pos terkait