KABAROPOSISI.NET, Ngawi – Masyarakat Desa Krompol, Kecamatan Bringin, Kabupaten Ngawi melakukan protes dengan sistem pengelolaan administrasi desa yang dilakukan Kadesnya. Mereka merasa dalam pengelolaan Anggaran dan Pendapatan Belanja Desa banyak kejanggalan dan tidak transparan. Mereka juga menilai bahwa Kades melalukakan penyalahgunaan keuangan untuk kepentingan diluar pemerintahan. Itu dituangkan dalam poster yang betuliskan “Usut tuntas Dana Desa, Lurah korupsi”
Ulah Kepala Desa Krompol tersebut memang sudah cukup lama, sejak diterapkanya Undang Undang Desa. awalnya warga masih bisa bersabar dengan harapan akan mengabulkan aspirasi masyarakat desa. Namun harapan itu tak kunjung datang hingga kesabaran mereka habis.
Protes ditunjukkan dengan membawa berbagai poster dan melakukan orasi di Kantor Kecamatan Bringin untuk beberapa saat, kemudian dilanjutkan ke Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Kabupaten Ngawi Senin (6/1).
Pendemo yang jumlahnya ratusan orang tersebut meneriakkan kata – kata ketidakpuasan atas kepemimpinan Kades Krompol. Mereka juga menginginkan Kepala Desa krompol lengser dari jabatannya. ”Kami sudah tidak percaya dengan Lurah Krompol. Pecat Lurah Krompol.” Teriak salah satu pendemo.
Mosi tidak percaya kepada Eko Suprabowo (Kades Krompol) yang memasuki periode ke dua dalam kepemimpinannya kali ini dilakukan karena kesabaran mereka sudah habis. Dalam beberapa tahun menjabat sebagai Kades Krompol, Eko juga dianggap tidak mampu membawa perubahan secara signifikan.
Sementara Kabul Tunggul Winarno Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Kabupaten Ngawi menegaskan bila pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi Pendemo. Dikatakan bila semua akan di lakukan secepatnya agar persoalan segera selesai.
Menyinggung tuntutan pendemo soal pemecatan Kepala Desa, Kabul menilai harus berkomunikasi dengan pihak – pihak terkait agar seluruh upaya yang dilakukan dalam penyelesaian masalah sesuai dengan prosedur. (RYS)
