Probolinggo,kabaroposisi.net,-Ditengah situasi perekonomian yang tak menentu, sebagian masyarakat mencari jalan pintas yang tidak menghiraukan lagi hal Haram dan Halal yang mereka tempuh, hanya bagaimana mencari penghasilan dengan cepat dan dapat menjadi solusi cepat untuk mengatasi masalahnya.
Tanpa mempertimbangkan efek buruk yang akan timbul dikemudian hari atas segala tindakan yang dia lakukan.
Selasa (30-6-20)
Ibu beranak 3 ini sama dengan anggota Persit Kartika Chandra Kirana yang lain, yang harus mengurus suami dan anak-anaknya, namun saat awak media berkesempatan singgah di Warung Kopi” Bu Didik “, khalayak menyebutnya, dan berbincang perihal kegiatannya untuk membantu ekonomi Keluarga dengan membuka warung kopi,
Iin Asinawati (Istri Sertu Didik S) mengatakan, hal ini dilakukan karena semakin hari kebutuhan keluarga semakin meningkat, anak-anak juga semakin besar, Sekolahnya semakin tinggi, hal ini tentunya sangat membutuhkan biaya besar pula, jadi kami bicarakan sama suami untuk mencari solusi yang terbaik dan aman, akhirnya dengan membuka warung kopi inilah kita sepakati, kalau dibilang lelah pasti lelah tapi semoga lelah kami menjadi berkah ucap anggota Persit Cab.XXIV/ Kodim 0820/Probolinggo ini kepada awak media.
Diwaktu dan tempat berbeda salah satu teman Iin Asinawati (Bu Didik S) sesama anggota Persit Kartika Chandara Kirana, sebut saja Indah Kurniawati (Ny Fathur Rahman) mengatakan ibu Didik adalah ibu rumah tangga yang ulet dan tidak mudah putus asa, sejak sekolah dulu memang jiwa berdagangnya sudah tampak, kami sesama anggota Persit salut dengan kegiatan yang dilakukan ditengah kesibukannya sebagai ibu rumah tangga masih bisa membantu menambah pendapatan suami, pungkasnya kepada awak media yang berbincang dengannya. (Cakra393-Win).