Ada Warga Terkonfirmasi Positif Covid 19, Timkes Puskesmas Songgon Lakukan Tracing Contack

KABAROPOSISI.NET.|BANYUWANGI – Sebagaimana terpantau pada peta Data Covid 19 Kabupaten Banyuwangi per tanggal 3 September 2020 angka kasus positif sebanyak 830 orang. Kecamatan Songgon kini sudah tak luput dari sasaran penularan Covid 19, yang mana di Desa Balak ada 1 warga yang terkonfirmasi positif Covid 19.

Hal tersebut diketahui hari ini Jumat 4/9/2020 di wilayah Dusun Tampakbayan Desa Balak terlihat petugas dari Puskesmas Songgon didampingi Perangkat Desa dan Babinsa. Kunjungi salah satu rumah warga menyampaikan informasi terkait anggota keluarganya yang terkonfirmasi positif dan rencana dilakukan Tracing Contack.

Warga Desa Balak yang dikabarkan positif Covid 19 tersebut saat ini ada dalam perawatan Rumah Sakit Alhuda Genteng. Untuk mengetahui sekilas kronologis pasien positif tersebut, awak media mintai keterangan salah satu petugas survey dari Puskesmas Songgon Agus Wahyu.

“Awal informasinya diterima dari Dinas Kesehatan ada pasien komform di Rumah Sakit Alhuda. Kemudian menurut informasi tadi malam tugas Puskesmas hari ini untuk melakukan tracing terjadap kontak erat dari pasien tersebut khususnya kepada keluarganya di Dusun Tampakbayan Desa Balak. Jadi kita lakukan Contack Tracing dan kita siapakan untuk pemeriksaan lanjutan”, urai Agus Wahyu.

Ditambahkan oleh Agus Wahyu bahwa kepada anggota keluarganya yang bersama pasien selama di Rumah Sakit. Setelah dilkakukan Contack Tracing ketika sudah pulang diminta untuk melakukan karantina mandiri secara ketat. Bila memungkinkan dan keluarga memahami betul masalah protokol kesehatan dilakukan karantina mandiri. Tetapi bila tidak memungkinkan dan tidak memahami SOP protokol kesehatan maka diminta untuk karantina di rumah isolasi Desa.

Sementara Kepala Desa Balak yang akrab dengan panggilan nama Kang Yayak itu dalam konfirmasinya menurturkan.

“Yang pertama semoga warga saya yang terkonfirmasi positif ini segera disembuhkan oleh Allah, yang kedua semoga anggota keluarganya tidak ada yang tertular. Saya selaku Kepala Desa dan Tiga Pilar juga Forpimka, selama ini tidak bosan-bosan memberikan arahan dan sosialisasi kepada masyarakat agar taat protokol kesehatan. Ini semua kembali kepada tingkat kesadaran kita semua, pilih tertular atau tidak. Kalau tidak mau tertular ya kita harus taati protokol kesehatan. Oleh karena itu saya mengimbau kepada warga saya di Desa Balak untuk tidak meremehkan Virus Corona ini, jangan panik dan tidak ada salahnya ikhtiar agar selamat dari Covid 19”, tutur Kades bernama lengkap Kurnia Cahya Samanhudi itu. (r35).

Pos terkait