Sukses, Pelantikan 15 Ketua DPC Aspeparindo Jawa Timur di Magetan

KABAROPOSISI.NET|Magetan – Pada hari Sabtu (26/09/2020), Ketua DPW Asosiasi Pengolahan Parkir Indonesia (ASPEPARINDO) melantik 15 Ketua DPC ASPEPARINDO dari berbagai wilayah kabupaten di Jawa Timur. Pelantikan tersebut dilaksanakan di ruang pertemuan Rumah Makan Putra Nirwana di Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan Jawa Timur.

Hadir dalam acara tersebut, Bupati Magetan Suprawoto, kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur, Komandan Kodim 0804/Magetan, pimpinan OPO terkait, Dewan Pembina ASPEPARINDO, Ketua DPW Aspeparindo, serta beberapa anggota Aspeparindo dari berbagai wilayah Kabupaten/Kota seJawa Timur.

Bacaan Lainnya
Agung Santoso ketua DPW Aspeparindo Jatim

“Selamat kepada Ketua DPC Aspeparindo yang baru saja di lantik. Saya berharap DPC yang dilantik dapat menjalankan amanah dan dapat menjalankan harapan harapan yang telah disampaikan. Selain itu, memakai teknologi itu sangat evisien untuk memper cepat retribusi, sehingga tata kelola Pemerintahan menjadi bersih menuju good government,” kata Bupati Suprawoto, dalam sambutannya, Sabtu (26/9).

Aspeparindo merupakan asosiasi perkumpulan di bidang pengelolan lahan parker. Kelompok pengelola parkir di Jawa Timur, telah membentuk tata pengelolahan parkir yang tertib untuk meningkatkan pendapatan daerah.

“Pembentukan Aspeparindo, untuk mudahkan petugas parkir dalam aktifitasnya. Dengan mendesain sebuah aplikasi yang canggih saaat ini, menjadi kemajuan dalam penataan parker dan tidak perlu menggunakan uang tunai melainkan non tunai,” jelas Agung Santoso, selaku ketua DPW Jawa Timur, Sabtu (26/9).

Ditempat yang sama, Yuli Permana, Ketua DPC Aspeparindo Magetan mengungkapkan, pihaknya akan bertindak secara professional dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi dalam pengelolahan parkir ang ada di Magetan.

“Aspeparindo ini bergerak dan berjalan secara provisional. Langkah yang akan dilakukan adalah peningkatkan lahan parkir dengan aplikasi yang sudah ada, sehingga nantinya tidak hanya menggunakan manual saja.” pungkasnya. (WHY/Ren/pr@)

Pos terkait