Michael : “Saya Reses Bukan Cari Dukungan, Tapi Serap Aspirasi Layani Apa Yang Diinginkan Masyarakat”

Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI – Anggota yang juga selaku salah satu Pimpinan DPRD Banyuwangi dari Fraksi Demokrat Michael Edy Hariyanto, SH. Gelar Reses di Desa Mangir Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi Minggu 7/11/2021.

Dihadirkan dalam Reses perwakilan tokoh masyarakat dari dusun-dusun yang ada diDesa Mangir. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, Panitia penyelenggara Reses dibawah komando Julisetyo Puji Rahayu (Sek. DPC) Demokrat Banyuwangi, terapkan protokol kesehatan kepada hadirin terutama soal disiplin memakai masker.

Untuk Reses di Desa Mangir kali ini sedikit berbeda dengan di tempat lainnya, karena sekalian ada peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw. Untuk itu usai pembukaan sebelum serap aspirasi dibuka, disisipkan tauziah relegi ketauladanan Nabi oleh penceramah yang sudah tidak asing lagi Kiyai Machrus Ali dari Benculuk.

Michael Edy Hariyanto, SH awali Resesnya dengan memberikan pemahaman kepada hadirin. Yang pertama disampaikan bahwa Reses kali ini tidak uktuk tahun anggaran 2022, tapi untuk tahun anggaran 2023. Namun meski begitu, bila di tahun anggaran 2022 ada peluang bisa direalisasikan melalui PAK.

Sedikit ajak guyon warga Mangir, Michael sekilas berkisah tentang Pemilu, yang mana suara Demokrat di Desa Mangir tidak banyak. Tetapi kata Michael, meski tidak banyak suara Demokrat, Desa Mangir sudah mendapatkan alokasi Pokirnya sebanyak 1,4 Milyar. Berikut diberikan pemahaman kepada masyarakat Mangir, bahwa setelah dirinya jadi anggota DPR tidak hanya memperhatikan orang-orang Demokrat saja. Tapi harus melayani dan memperhatikan kepentingan masyarakat secara umum tidak peduli pad Pemilu mereka memilih dan mendukung Partai manapun.

“Setelah saya jadi anggota DPR, maka saya harus memperhatikan dan melayani masyarakat semuanya tidak peduli pada Pemilu kemarin mereka memilih dan dukung Partai manapun. Dan saya sampaikan pula bahwa saya reses ini bukan cari dukungan suapaya njenengan milih Demokrat. Saya reses ini serap aspirasi dan melayani apa yang diinginkan masyarakat malaui saya sebagai wakilnya”, ungkap Michael.

Entah yang ke berapa kalinya, Michael setiap bertemu dengan masyarakat memberikan pendidikan politik. Kenapa itu dilakukan, karena kata Michael, kalau masyarakat tidak memahami apa itu politik, hanya akan jadi alat kebutuhan politik saja. Ditekankan kepada masyarakat Mangir, ke depan bila memilih calon anggota DPR hendaknya memilih orang-orang yang baik dari Partai apapun bukan memilih karena diberi uang.

“Saya hanya berpesan ke depan masyarakat Mangir tidak main-main dengan politik, pahamilah politik itu apa. Kalau ingin berubah, bila memilih calon anggota DPR nanti silahkan pilih dari Partai apapun asal pilihlah yang baik orangnya. Bila saya atau calon dari Demokrat dianggap tidak baik ya jangan dipilih supaya masyarakat tidak menyesal setelah memilih nanti”, tegasnya.

Disarankan kepada masyarakat yang hadir, bila menyampaikan aspirasi atau keinginannya tidak hanya soal bangunan. Tapi diminta untuk mengusulkan yang berkaitan dengan kegiatan usaha, Pokmas, UMKM atau pemberdayaan yang lainnya. Bangunan penting tapi tak kalah penting adalah kesejahteraan dalan kesehariannya.

Oleh karena itu sedikit diceritakan bahwa beberapa hari yang lalu DPC Partai Demokrat sengaja ajak para Kiyai study banding ke Bojonegoro. Untuk mencontoh usaha budi daya ternak ikan Lele yang baik. Hal itu kata Michael karena Partai Demokrat punya program membantu untuk menggerakkan ekonomi Pondok Pesantren yang ada di Banyuwangi. Supaya melebar program menggerakkan ekonomi ke masyarakat. Partai Demokrat bentuk Forum Komunikasi Kiyai Langgar (FOKKAL), yang menurutnya selama ini tidak mendapat perhatian dari Pemerintah.

Dalam Reses atau serap aspirasinya di Desa Mangir ini, semua yang jadi keinginan dan usulan masyarakat Desa Mangir diakomudir. Mulai dari permintaan hotmik jalan di dua titik, pavingisasi baru maupun lanjutan, pagar makom, fasilitas TPQ, dan bantuan untuk pembangunan Masjid. (r35).