KABAROPOSISI.NET.| BANYUWANGI – Bertempat di Aula Agro Wisata Alam Indah Lestari (AlL) Desa Karangbendo Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi. Minggu 06/02/2022 berlangsung acara Pengukuhan Pengurus Forum Komunikasi Kyai Langgar (FOKKAL) dapil 2 Kecamatan Songgon, Kecamatan Singojuruh, Kabat, Rogojampi dan Blimbingsari.
Hadir dalam acara tersebut selain puluhan Kyai Langgar dari dua Kecamatan, Ketua DPC Partai Demokrat Michael Edy Hariyanto, SH berikut jajarannya. Para Kyai Pengasuh Pondok Pesantren yang ada di Dewan Pertimbangan Partai Demokrat KH. Masykur Ali dan jajarannya, Dewan Kehormatan Partai Demokrat KH. Makhrus Ali dan jajarannya, Ketua FOKKAL Kabupaten Banyuwangi KH. Syaifuddin Zuhry.
Selanjutnya KH. Masykur Ali Ketua Dewan Pertimbangan Partai yang sekaligus selaku Pembina FOKKAL Kabupaten Banyuwangi. Sebelum mengukuhkan Pengurus FOKKAL dalam penyampaiannya melengkapi sebelumnya. Alasan dirinya juga Kyai yang lain bergabung ke Partai Demokrat. Karena antara Partai Demokrat disebutny ada kesamaan visi misi dengan Nahdlatul Ulama (NU), yang mana garis Politiknya sama yaitu Nasionalis Relegius. Kalau NU selama ini keberpihakannya kepada kejujuran dan keadilan bukan pada kekuatan dan kekuasaan. Sementara Partai Demokrat koalisinya dengan rakyat bukan dengan kekuatan dan kekuasaan.
Sedikit berikan pemahaman jangan heran bila para Kyai di Banyuwangi bergabung ke Partai Demokrat, karena warga NU ada di mana-mana tapi tidak ke mana-mana. Di manapun warga NU berada yang penting membawa kemaslahatan bagi ummat dan tetap berpegang pada satu prinsif yaitu dalam Aqidah Ahlus Sunnah Waljama’ah Annahdiyah.
Michael Edy Hariyanto, SH Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi mengucapkan selamat dan terima kasih atas bergabungnya para Kyai Langgar Kecamatan Songgon dan Singojuruh pada FOKKAL binaan Partai Demokrat. Harapnya, semoga Pengurus FOKKAL yang sudah dikukuhkan, benar-benar bermanfaat dan mampu memperjuangkan nasib Guru ngaji, Kyai Langgar dan Pondok Pesnatren di wilayah masing-masing .
Kenapa Partai Demorkat berikan perhatian khusus pada Pondok Pesantren dan Kyai-Kyai Langgar. Pertama karena keluarga besar Partai Demokrat 90 % adalah warga NU. Kedua, supaya Kyai-Kyai Langgar dan Pondok Pesantren dengan adanya FOKKAL bisa menggerakkan ekonomi dilingkungannya, mandiri dan bisa memenuhi kebutuhan untuk kegiatan-kegiatan di Langgar maupun Pondok Pesantren. Karena selama ini banyak Kyai Langgar juga Pondok Pesantren untuk kebutuhan oprasional saja susah. Ketiga harus diakui bahwa melalui Kyai dan guru ngaji di Langgar pengetahuan dasar mengaji, ilmu agama dan pendidikan akhlaq didapat.
“Salah kita kalau tidak memikirkan nasib para Kyai-Kyai dan guru-guru ngaji di Langgar. Oleh karena itu kami Partai Demokrat bersama para Kyai Masykur Ali, Kyai Makhrus, Gus Fiqru, Kyai Hayat, Kyai Amin, Kyai Qodir, Kyai Syaifuddin dan Kyai-Kyai yang lain bergagas mendirikan FOKKAL ini”, tegasnya.
Di bagian akhir Michael katakan bahwa apa yang dilakukan Partai Demokrat selama ini termasuk membentuk FOKKAL. Tujuannya hanya bagaimana masyarakat juga Kyai Langgar, guru ngaji, dan Pondok Pesantren bisa sejahtera. Apalagi kata Michael, Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mencintai rakyat. Dan memerintahkan kepada seluruh Kader/Ketua Partai Demokrat mulai dari Pusat, Provinsi, sampai Kabupaten. Yaitu agar semua Ketua Partai memikirkan dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat di wilayah masing-masing. (r35).