Kades Tegalharjo Ajak Warganya Kenang dan Hormati Jasa Pejuang Kemerdekaan, Gelar Karnaval

Kabaroposiai.net | BANYUWANGI – Di penghujung bulan Agustus, Pemerintah Desa Tegalharjo yang dipimpin seorang Kepala Desa bernama Andrik Try Waluyo atau yang lebih dikenal dengan julukan nama Andre. Senin 29/8/2022 ajak warganya mengenang jasa para pahlawan pejuang kemerdekaan pada HUT Kemerdekaan RI Ke 77 kali ini.

Diketahui bersama bahwa Andrik Try Waluyo alias Andre, baru hitungan bulan menjabat sebagai Kepala Desa Tegalharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi. Namun sudah bisa dibilang mampu mengundang antusias warganya untuk sengkuyung guyub bersama meramaikan dan mensukseskan kegiatan karnaval yang sepektakuler itu.

Karnaval Desa Tegalharjo diikuti oleh siswa-siswi Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan masyarakat umum. Keberangkatan peserta karnaval dilepas langsung oleh Andre selaku Kepala Desa. Kostum ala prajurit yang dikenakannya Andre, ada kesan ajakan kepada warganya bangkit, bersatu, semangat, dam dalam satu tujuan Desa Tegalharjo lebih baik ke depan.

“Hari ini kita semua bisa menghirup udara segar yakni suasana kemerdekaan yang diperoleh dengan mengorbankan harta bahkan nyawa para pejuang. Itu terjadi hanya dengan satu modal persatuan, satu tekad yang sama merdeka atau mati. Hikmah yang kita inginkan dari kegiatan karnaval ini, mengajak warga Desa Tegalharjo mengingat dan hormat pada jasa para pejuang, ambil tauladan semangat dari beliau-beliau para pejuang satukan tekad bersama, mari kita bangun Desa Tegalharjo lebih baik ke depan bersama saya”, ungkap Kades Andre kepada media di sela kegiatan selepas berangkatkan peserta karnaval.

Selain itu kata Andre, kegiatan karnaval tersebut dimaksutkan ada dampak ekonomi kepada masyarakat, setidaknya warga Desa Tegalharjo yang punya usaha dagang/jualan jajanan atau apa yang sesuai dengan momentnya bisa peroleh tambahan penghasilan. Dan itu terjawab, pantauan media di sepanjang rute peserta karnaval selain diramaikan oleh ribuan masyarakat di kanan kiri bibir jalan nonton karnaval. Juga banyak terlihat berdiri stan-stan tempat jualan dadakan milik masyarakat setempat berjualan jajanan, minuman, dan barang-barang lain yang mungkin sesuai dengan kebutuhan. (r35).