Forum Komunikasi Kyai Langgar se Kecamatan Songgon Resmi Terbentuk

Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI- Forum Komunikasi Kyai Langgar yang selanjutnya disingkat dengan sebutan FOKKAL, adapah forum binaan Partai Demokrat yang digagas oleh para Kyai Pengasuh Pondok Pesantren besar di Kabupaten Banyuwangi. Informasi yang tertangkap media, keberadaan FOKKAL hampir di tiap Kecamatan se Kabupaten Banyuwangi sudah berdiri.

Termasuk di wilayah Kecamatan Songgon sudah terbentuk kepengurusan FOKKAL yang mana pada hari Kamis 6/1/2023 dilakukan pelantikan bertempat di Desa Sumberarum. Pelantikan pengurus FOKKAL se Kecamatan Songgon dilakukan oleh KH. Masykur Ali Pengasuh Pondok Pesantren Ibnu Sina Jalen – Genteng yang juga selaku Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat itu.

Hadir pada acara pelantikan para Kyai Masykur Ali Ketua Dewan Pertimbangan dan Kyai Mahrus Ali Ketua Dewan Kehormatan DPC Partai Demokrat, Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi Michael Edy Hariyanto, SH.,MH didampingi bersama jajaran Pengurus DPC. Tampak pula kehadiran Danny Kurniawan Ketua BPOKK Demokrat Banyuwangi bakal calon legeslatif DPRD Provinsi Jawa Timur.

Usai prosesi pelantikan Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi Michael Edy Hariyanto, SH., MH yang juga Pimpinan DPRD Banyuwangi. Pada kesempatan tersebut berikan pemahaman tentang politik kepada jajaran pengurus Forum Komunikasi Kyai Langgar ( FOKKAL ) se Kecamatan Songgon yang baru dilantiknya. Michael katakan pemahaman tentang politik bagi masyarakat sangat penting. Masyarakat jangan hanya tahu bahwa politik hanya Pemilu yang tiap 5 tahun sekali adanya, tanpa mengetahui kenapa Pemilu itu dilaksanakan.

Pemilu itu dilaksanakan perwujudan kedaulatan rakyat untuk menentukan siapa calon pemimpin yang baik untuk negeri ini dan siapa calon wakil rakyat yang tepat jadi penyambung lidah rakyat di legeslatif (DPR). Artinya semua kebijakan di negara Indonesia ini politiklah yang menentukan, karena baik yang akan jadi pemimpin di eksekutif maupun wakil rakyat di legelatif adalah produk dari politik. Karena itu kata Michael, masyarakat harus hati-hati dalam menggunakan kedaulatannya melalui Pemilu. Tidak main-main dengan politik, agar tidak kadi korban permainan politik.

Sekilas Michael jelaskan dengan banyaknya Kyai Pengasuh Pondok Pesantren besar di Banyuwangi yang gabung ke Partai Demokrat. Supaya tidak ada salah pengertian Michael dengan tegas mengatakan,

“Perlu saya jelaskan keberadaan dan bergabungnya para Kyai di Partai Demokrat bukan Demokrat memanfaatkan Pak Kyai untuk Demokrat, tapi Demokrat justru ingin para Kyai memanfaatkan Demokrat untuk berjuang memperjuangkan nasib rakyat, terutama bagaimana Pondok Pesantren-Pondok Pesantren di Banyuwangi ini bisa jadi lebih maju dan mandiri. Karena harus kita akui, Pondok Pesantren punya jasa besar dalam membangun umat dan pembetukan karakter bangsa ini”, jelas Michael dihadapan para jajaran Pengurus FOKKAL se Kecamatan Songgon.

Secara terpisah kepada awak media Michael mempertegas keberadaan Forum Komunikasi Kyai Langgar (FOKKAL) di Banyuwangi. Jelasnya, FOKKAL lahir atas gagasan 12 Kyai Pengasuh Pondok Pesantren besar di Banyuwangi. Selanjutnya bersama Partai Demokrat kolaborasi dan kerja sama berjuang bagaimana Pondok Pesantren dan Kyai Langgar yang ada di Kabupaten Banyuwangi bisa lebih maju dan mandiri.

Kabarnya beberapa waktu lalu ada bantuan milyaran rupiah yang sudah realisasi dan keperuntukannya ada yang untuk fisik ada yang untuk pemberdayaan ekonomi Pesantren. Acara pelantikan Pengurus FOKKAL se Kecamatan Songgon ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Gus Fikru Kedunglewung. (ktb/r35 ).

Pos terkait