Kabaroposisi.net, Ngawi – Intensitas hujan yang tinggi pada bulan Desember menyebabkan sejumlah permasalahan di Kabupaten Ngawi. Di beberapa titik jalan tergenang air, dan berdampak risiko bagi pengguna kendaraan bermotor.
Atas hal tersebut, Dinas PUPR Kabupaten Ngawi telah menerima berbagai masukan dari masyarakat terkait kondisi tersebut, dan melakukan pengecekan di lokasi.
“Kita juga sudah menerima masukan dari warga terkait itu, beberapa diantaranya langsung kita cek di lokasi,” ujar Rachmad Fitrianto, Kepala Bidang Jasa Marga Dinas PUPR Kabupaten Ngawi, Selasa (24/12/24).
Salah satu lokasi yang menjadi perhatian adalah genangan air di perempatan Pasar Simo, Kecamatan Kendal. Tim dari Dinas PUPR melakukan pengecekan di lokasi dan mengidentifikasi penyebab genangan.
“Seperti di pasar Simo, kita langsung lakukan pengecekan. Dan ternyata ada titik-titik saluran pembuangan yang tertutup karena pembangunan warga,” lanjut Rachmad.
Selain menerima laporan langsung dari masyarakat, Dinas PUPR juga memanfaatkan media sosial untuk memantau aspirasi dan keluhan warga. Langkah ini dianggap efektif untuk menjangkau lebih banyak laporan terkait permasalahan infrastruktur.
“Kita juga aktif memantau aspirasi warga atau laporan-laporan terkait dengan bidang kami di medsos,” imbuhnya.
Dinas PUPR Kabupaten Ngawi juga mengimbau masyarakat untuk tidak ragu menyampaikan keluhan terkait infrastruktur, baik secara langsung maupun melalui saluran resmi. Langkah ini diharapkan dapat membantu penanganan masalah dengan lebih cepat dan tepat.
“Tentunya kita juga terbuka sepenuhnya untuk keluhan-keluhan masyarakat terkait dengan Bina Marga. Jadi silakan datang ke kantor atau menghubungi lewat akun website,” pungkas Rachmad.
Hujan deras yang diperkirakan masih akan berlangsung hingga akhir bulan menjadi tantangan tersendiri bagi Kabupaten Ngawi. Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati, terutama saat melintas di jalan yang rawan genangan air. (RYS)