Ngeri..!, Pondasi Penyangga Ambrol, Jembatan “KERTAS” Terancam Runtuh Akses Warga Terganggu

Kabaroposisi.net.(Banyuwangi)-

Kondisi Jembatan yang dikenal dengan sebutan nama “Jembatan Kertas” yang terletak di Dusun Krajan Desa Sempu Kecamatan Sempu Kabupaten Banyuwangi. Kondisinya memprihatinkan juga mengancam keselamatan pengguna jalan. Yang secara otomatis kelancaran akses ekonomi warga Sempu, Jambewangi, Jaingan dan Tegalarum terganggu.

Hal tersebut dikarenakan pondasi penyangga tengah  Jembatan ambrol terkikis air berakibat kontruksi Jembatan mengalami perubahan dan terancam runtuh dan tak bisa lagi jadi akses warga.

Edy warga setempat yang juga selaku ketua RT, 02 RW 01 Krajan Desa Sempu dikonfirmasi awak media, menyampaikan harapannya kepada pihak Pemerintah agar segera dibangun jembatan yang baru dan lebih besar. Agar akses perekonomian dan pendidikan dari ketiga Desa dapat berjalan lancar.

Sementara itu agar akses perekonomian dan pendidikan tetap bisa berjalan, maka warga secara bergotong royong membuat jembatan darurat yang letaknya berdempetan dengan Jembatan Kertas tersebut.

Kembali kata Edy ketika ditanya terkait pembuatan jembatan darurat, menyampaikan bahwa Jembatan darurat itu dibuat selang 9 hari dari saat kejadian. Dan untuk pengadaan materialnya dibantu oleh tiga Desa Penyangga sebesar 3  (tiga) juta yaitu Desa Sempu, Jambewangi dan Tegalarum, masing – masing  1 (satu) jutaan. Sedangkan kayu kayunya dibantu oleh LMDH diambil dari wilayah selatan Watu Gedek.

Diceritakan pula diakhir keterangannya, pembuatan Jembatan Darurat tersebut selain swadaya dari warga tiga Desa. Juga dibantu oleh pihak personel Koramil 0825/19 Sempu, Polsek Sempu pada saat ada kegiatan bhakti sosial dan ada juga dari Forum Tlogosari Bersatu. (ktb/rh35).

Pos terkait