KABAROPOSISI.NET,Blora |Sidang Paripurna tetap melaksanakan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19, semua peserta rapat paripurna mengenakan masker dan tempat duduk di atur jaraknya saat Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Blora pada hari Kamis (04/06/2020).
Dalam kegiatan penyampaian Rancangan Peraturan Daerah Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan APBD Tahun Anggaran 2019 digelar, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Blora.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Blora, HM Dasum, Hadir Bupati Blora, Djoko Nugroho, Wakil Bupati, Arief Rohman, Sekda Blora, Komang Gede Irawadi, Wakapolres Blora, Kajari, Dandim 0721 Blora dan Danyon 410 Alugoro, serta para Pimpinan dan Anggota DPRD Blora.
Bupati Blora Djoko Nugroho menyerahkan dokumen Rancangan Perda Laporan Pertanggungjawaban Anggaran Penerimaan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2019 kepada Ketua DPRD Blora, HM Dasum dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
“Ini Rapat Paripurna yang pertama, sejak pandemik Covid melanda Blora, Bupati dan DPRD Blora, setuju pelaksanaan kondisi normal baru, alasannya untuk menyelamatkan ekonomi masyarakat, rapat telah memenuhi kuorum, dihadiri oleh seluruh Ketua dan Anggota Fraksi DPRD Blora, sehingga telah sah untuk melaksanakan Rapat Paripurna ini,” terang HM Dasum Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Dalam pidato sambutannya, Bupati Blora Djoko Nugroho, menyampaikan rancangan pelaksanaan normal baru di Kabupaten Blora, dengan tetap melaksanakan standart protokol kesehatan penanganan Covid 19.
“Kita menuju melaksanakan tatanan normal baru, dengan melaksanakan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19, sebab kita tidak bisa terus – terusan berdiam diri, kita harus tetap bekerja untuk menyelamatkan ekonomi masyarakat yang terpuruk akibat pelaksanaan protokol ini, disamping kesehatan, ekonomi masyarakat juga penting untuk diselamatkan, ASN mulai besok akan mulai bekerja seperti biasa,” paparnya didepan forum Rapat Paripurna.
Dewan Setuju Pelaksanaan new normal H Supardi Politisi partai Golkar dalam wawancara terpisah juga menyampaikan dukungannya untuk memulai tatanan normal baru ini, termasuk pengembalian anggaran – anggaran Organisasi Perangkat Daerah yang telah digeser untuk refocusing pelaksanaan penanganan Covid 19 ini.
Sementara itu Dwi Astutiningsih wawancara via Whatsapp,” Mau tidak mau semua masyarakat harus siap dalam tatanan new normal dengam standart protokol kesehatan yang ketat, dan kehidupan terus berjalan, kita jalani bersama dengan tetap bekerja akan ekonomi berjalan,” katanya
Dia menambahkan, penataan ekonomi ini sangat penting untuk masyarakat, saya setuju kebijakan, untuk hidup dimasa normal baru ini, biar masyarakat kembali bekerja dan dengan bekerja mereka akan kekebalan tubuhnya meningkat menjadikan masyarakat Blora sehat semuanya, dan ekonomi kembali terjaga. (GaS)