KABAROPOSISI.NET | Blora, _ Setelah kejadian keluarga pasien menjemput keluarganya yang positif covid-19 dirawat diklinik Bhakti Padma, bupati Blora Joko Nugroho memberikan tanggapannya diruang kerjanya hari ini Kamis 18/06/2020.
Bupati Blora Joko Nugroho mengatakan pasien covid-19 kita urus diberi tempat agar tidak menular kepada yang lain, kita obati sampai sembuh, ditempat klinik ada fasilitasnya dari wifi, Televisi kita siapkan makannya, mungkin saja masih kurang itu lumrah saja.
Sudah ada 40 hari lebih mereka dirawat diklinik bhakti Padma, udah 3 kali orangtuanya meminta untuk membawa pulang anak anak dan keluarganya yang dirawat disana, memang ketika dari awal ditarik kesini ada masalah dimedsos woro woro sana sini, akhirnya mau ditarik disini, ” ungkapnya.
Justru mereka dirawat disini untuk membantu diobati sampai sembuh, diisolasi itu bukan ditahan tapi diobati, saya tidak mengalah saya mencoba untuk mengedukasi bahwa corona itu Bisa sembuh, masyarakat mendengar kata corona pasien jangan dikucilkan dukung untuk kesembuhannya, ” jelasnya.
Lebih lanjut, Joko Nugroho menyampaikan pemerintah tetap memantau para pasien tersebut, jika tidak sesuai dengan perjanjian kita tarik lagi kesini, pemerintah melalui kepala desa siap memantau dan mengawasi dan Alhamdulillah kepala desa siap, nanti yang menjemput pasien kita tracing.
Semantara itu untuk kegiatan di pasar nanti kita tertibkan biar tidak sana sini, nanti kita atur biar lebih tertib, pasar tetap buka biar ekonomi jalan, tegasnya.
Bupati yang terpilih dua periode ini menghimbau kepada masyarakat dan keluarga pasien yang masih dirawat percayalah kepada pemerintah kita beritikad baik sudah banyak uang yang dikeluarkan supaya cepat sembuh, diisolasi tidak ditahan tapi diobati.
Ditanya terkait pilkada nanti istri bupati apakah maju, ” tanya sendiri sajalah” sambil pamit kepada awak media. (GaS)