KABAROPOSISI.NET.|BANYUWANGI – Muncul di media ada sekelompok masyarakat mendeklarasikan dukungan pada salah satu bakal kandidat Bupati Banyuwangi mengatasnamakan Partai Demokrat. Mengharuskan Michael Edy Hariyanto, SH selaku Ketua DPC Demokrat Banyuwangi angkat bicara.
Saat dikonfirmasi via selulernya Kamis 23/7/2020 Ketua DPC Demokrat Banyuwangi Michael memberikan tanggapannya.
“Kalau ada sekelompok masyarakat yang mengaku sebagai kader Demokrat, saya selaku Ketua DPC mengucapkan terima kasih, mungkin mereka cinta pada Partai Demokrat. Tetapi kalau kemudian deklarasi dukungan pada salah satu bakal calon mengatasnamakan Partai Demokrat ini bisa jadi masalah dan bisa saya laporkan, bisa saya tuntut. Ini situasi kondusif, dan masalah politik sangat sensitif jangan membuat resah masyarakat. Apalagi mereka itu sudah dipecat dari Demokrat, gak semudah itu bawa-bawa nama Partai, harus bisa membuktikan apa dasarnya mengatasnamakan Demokrat”, ujar Michael.
Lanjut Michael menjelaskan bahwa Partai Demokrat Banyuwangi satu komando.
“Demokrat Banyuwangi satu komando, saya minta kepada siapapun bakal kandidat Pilkada untuk tidak mudah percaya begitu saja kepada sekelompok masyarakat berdalih memberi dukungan pakai atas nama Partai. Telusuri dulu legalitas kepartaiannya bila mengaku dari Partai, daripada menyesal. Yang jelas sampai detik ini Demokrat secara organisatoris masih belum mengambil keputusan dukungan politik kepada kandidat siapapun. Dan kemana arah dukungan Demokrat pasti akan diputuskan melalui musyawarah Partai. Saya sendiri meskipun selaku Ketua DPC tidak berani ambil kebijakan atas nama Partai tanpa melalui musyawarah Partai dulu”, ungkap Michael.
Ditambahkan oleh Michael memang benar rekom adalah kewenangan DPP.
“Yang punya kewenangan mengeluarkan rekom penetapan siapa yang akan diusung oleh Demokrat adalah DPP. Perlu saya jelaskan saya dan pengurus yang lain sudah ke DPP membahas masalah itu, finalnya DPP memberikan kewenangan kepada kami di DPC menentukan sendiri siapa paslon yang akan mendapatkan rekom berdasarkan usulan DPC. Dan sekedar berita permulaan saja, kami sudah kantongi nama-nama yang akan kami mintakan rekom ke DPP. Yang jelas bukan nama yang disebut mereka (Gus Yazid)”, pungkas Michael.
Sementara menurut Asad. MM selaku Sekretaris Tim Penjaringan Calon DPC Partai Demokrat Banyuwangi menegaskan, tidak ada nama Gus Yazid.
“Kita di DPC atau tim penjaringan calon tidak kenal dengan nama Gus Yazid , kita di DPC punya aturan sesuai juklak dan juknis Partai , serta arahan ketum AHY , ketua sudah menjawab , begitu juga sekretaris juga sudah menjawab. Partai Demokrat membuka kesempatan kepada siapapun buat datang , berkunjung dan mendaftar sebagai Bacabup dan Bacawabub , atas dasar ini kita DPC yang telah diberikan wewenang melaporkan pada DPD dan DPP. Dari yang kita jaring hanya ada 6 nama dan nama-nama itu tidak ada nama Gus Yazid,” Kata Asad.
Jadi sudah jelas lanjut Asad. MM, jawaban ketua DPC dan sektetaris DPC , bahwa kita partai Demokrat Banyuwangi sudah mengantongi nama calon Bacabub dan Bacawabub sesuai dengan mekanisme yg berlaku dan sesuai aturan partai politik,” tegas Asad meyakinkan publik. (r35).
