KABAROPOSISI.NET. | PROBOLINGGO – Di Aula Dekopinda Kabupaten Probolinggo Kamis 06/08/2020 kemarin berlangsung “Roadshow Outlook Sharing Koperasi Indonesia Tangguh”. Kegiatan digelar Lembaga Pendidikan Perkoperasian Wilayah (Lapenkowil) Provinsi Jawa Timur. Tepatnya lokasi kegiatan di Desa Tamansari Kecamatan Dringu.
Dalam hal ini Lapenkopwil Jawa Timur kerjasama dengan MICRA Indonesia dan Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Probolinggo. Adapun Roadshow kali ini bertajuk menarik yaitu “Membangun Ketangguhan Koperasi Indonesia Menuju Indonesia Tangguh”. Informasi tersebut sebagaimana disampaikan oleh salah satu peserta Roadshow Perwakilan dari Lapenkopda Kabupaten Lumajang Susiati yang juga selaku Ketua Bidang Pengkajian Strategis Dan Pengembangan Koperasi Dekopinda Lumajang itu.
Sebagaimana diurai tertulis oleh Susiati kepada awak media bahwa Roadshow dibuka langsung oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo Anung Widiarto. Diikuti oleh 50 peserta dari berbagai pegiat Koperasi dan dihadiri oleh Kabid Diklat dan Kelembagaan Dekopinwil Jawa Timur juga selaku Ketua Dekopinda Kabupaten Probolinggo Joko Rohani Sanjaya, Kepala Lapenkopwil Jawa Timur Moh. Faishol Chusni, Direktur Eksekutif MICRA Indonesia, perwakilan Dekopinda Lumajang, Dekopinda Kota Probolinggo, dan Pemerhati Koperasi serta perwakilan Perguruan Tinggi.
Lanjut Susiati sampaikan, pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Probolinggo Anung Widiarto. Dalam paparannya menyampaikan bahwa Koperasi merupakan pilar pembangunan ekonomi nasional, yang oleh para pendiri bangsa Koperasi disebut juga sebagai “SOKOGURU” perekonomian bangsa.
Anung Widiarto dalam paparannya mengatakan, untuk bisa mewujudkan Koperasi yang tangguh, Koperasi harus sehat organisasi, dan sehat permodalan. Ditehaskannya bahwa proses reformasi total Koperasi adalah program Pemerintah secara bertahap membangun Koperasi Indonesia menjadi tangguh melalui revitalisasi Koperasi dan revitalisasi organisasi.
Disusul penyampaian Moh.Faishol Chusni Kepala Lapenkopwil Jatim, kegiatan ini merupakan sebuah pelatihan untuk meningkatkan ekonomi dengan semangat gerakan Koperasi. Hal itu dikaitkan dengan kondisi negara yang ada pada masa pandemi Covid 19 jadi penting untuk meningkatkan Koperasi di Indonesia yang tangguh. Pasalnya Moch. Faishol kata Susiati menyemangati rekan-rekannya untuk bangkit dengan rasa percaya diri yang tinggi. Tegas Moh. Faishol Chusni “Kalau Koperasi Indonesia tangguh, maka Indonesia juga akan menjadi tangguh”.
M. Alfi Syahrin Direktur Eksekutif MICRA dalam penyampaiannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut adalah bagaimana berbagi dengan gerakan Koperasi membahas kelangsungan gerakan ekonomi pada masa pandemi Covid 19 yang bisa diperbuat oleh lembaga Koperasi.
Lebih lanjut, dikatakan bahwa melalui Program Economic Resilience (ER) Micra Indonesia mengajak gerakan koperasi membangun ketangguhan melalui 3 hal penting, yaitu perlindungan, Pendanaan dan Teknologi. Dengan ketiga hal ini koperasi akan kuat secara kedalam serta mampu meningkatkan kepercayaan pihak mitra untuk bekerjasama dg Koperasi. “Kami mempunyai pemahaman yang sama dengan LAPENKOPWIL Jawa Timur sehingga sepakat untuk bergerak bersama melalui program ER ini. sehingga kedepan jika ada hal yang tidak diinginkan terjadi gerakan koperasi siap menghadapinya” Terang Direktur Micra Indonesia ini.
Nada yang sama disampaikan oleh Joko Rohani Snjaya Ketua Dekopinda Kabupaten Probolinggo. Sudah waktunya Koperasi itu berkorperasi dalam rangka bagaimana Koperasi memiliki konsep yang bagus, lebih sehat, lebih mandiri dan tangguh, jelas Joko kata Susi.
Susiati selaku perwakilan dari Lapenkopda Lumajang meggaku sangat mengapresiasi kegiatan Roadshow yang diikutinya. Setidaknya menurut Susiati banyak pekerjaan rumah sebagai pegiat Koperasi bagaimana bisa menjadikan Koperasi sebagai penyelamat ekonomi bangsa. (red).