KABAROPOSISI.NET, Ngawi – Dana Alokasi Khusus tahun 2020 untuk gedung Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Ngawi yang menjadi isu miring akhir – akhir ini menemukan titik terang. Dana sejumlah 30 % dari nilai pekerjaan akhirnya cair pada awal Agustus 2020.
“Ya sudah ditransfer 30 % tanggal 4 Agustus lalu.” Terang salah satu kepala Sekolah Dasar di Kabupaten Ngawi pada awak media sambil menunjukkan buku tabungan Rabu (5/8).”
Tranfer dana 30 % pada penerima Anggaran DAK SD rupanya belum menyelesaikan persoalan Kepala Sekolah. Pasalnya, anggaraan transfer hanya cukup menutup biaya material dan upah tenaga yang dibayar dari pinjaman.
“Dana transfer hanya cukup untuk membayar biaya material dan upah sebelumnya. Untuk selanjutnya kita harus cari anggaraan lagi.” Lanjut Kepala Sekolah SD yang keberatan untuk disebutkan namanya.
“Ya begini mas, kalo (DAK) ditolak, sekolahan sudah waktunya diperbaiki. Kalo diterima, harus nalangi dulu. Akhirnya, gali lobang, tutup lobang.” Lanjut Kepala Sekolah.
Ketika dikonfirmasi ke Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi, Kepala Bidang (Kabid) terkait tidak berada di tempat. Dari keterangan staf diketahui bila yang bersangkutan sedang melakukan pantauan dilapangan.
“Mohon maaf pak, saya tidak berkompeten untuk menjawab. Kalo itu (DAK) ke tim DAK saja.” Terang staf Dindik Kabupaten Ngawi. (RYS)
