KABAROPOSISI.NET | BANYUWANGI – Dikemas dengan acara silaturrahmi bertempat di kediaman KH. Ali Makki Zaini Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Hidayah Desa Parijatah Kulon Kecamatan Srono. Senin 30/11/2020 para seniman tradisional dan modern se Kabupaten Banyuwangi, berkumpul menyatakan dukungan penuh untuk memenangkan Cabup Cawabup Paslon 01 Yusuf Widyatmoko, S.Sos dan KH. Muhammad Riza Aziziy, M.IEB.
Selain para insan seniman dan budayawan, hadir Cabup 01 Yusuf Widyatmoko, Michael Edy Hariyanto, SH (Ketua DPC Partai Demokrat), Julisetyo PR (Sek. DPC Demokrat), KH. Maskur Ali, KH. Ali Makki Zaini selaku yang berketempatan. Dan tokoh-tokoh undangan yang lainnya termasuk perwakilan pengurus Ikawangi dari beberbagai wilayah se Indonesia turun menyampaikan kabar dukungannya kepada Paslon 01 Yusuf Riza.
Acara yang bisa dibilang spektakuler itu dipandu oleh MC kenamaan Banyuwangi yang akrab dengan sapaan Mas Ajojing. Sentuhan hiburan instromentalia dan lantuman lagu bernuansa islami segarkan suasana.
Pada kesempatan tersebut usai prosesi pembukaan acara, Sugito SBA selaku yang dituakan dalam sambutannya awali dengan menyampaikan ada sebuah ungkapan bahwa seribu persen seniman tidak akan terlibat berpolitik. Tapi pada kenyataannya seniman selalu terlibat dalam kegiatan politik baik secara terbuka maupun tertutup.
Sugito mengatakan bahwa, seniman harus mampu menjadi bagian penting dalam kehidupan di masyarakat, kemudian bersama-sama Pemerintah Daerah menciptakan usaha-usaha yang mengarah pada nilai kesejahteraan dan kemanusiaan. Disinggung juga soal-soal yang tidak penah dirasakan oleh para pekerja seni di Banyuwangi selama dekade terakhir. Disebutnya tidak adanya perlindungan hukum yang memadai, tidak diberikannya jaminan perlindungan keamanan pada seorang artis yang pergi ke luar negeri, tidak adanya penghargaan pada seniman yang tidak produktif dan lemah secara ekonomi. Dan terbunuhnya sendi-sendi budaya daerah yang dieksploitasi dalam bentuk-bentuk festival yang dianggapnya sangat menyakiti hari para seniman Banyuwangi.
Berikut Koming secara terbuka menyampaikan harapan seniman kepada Paslon 01 Yusuf Riza bila terpilih jadi Bupati dan Wakil Bupati. Yang dikemas dengan semacam kesepakatan dan selanjutnya ditanda tangani oleh pihak Paslon 01 dan perwakilan seniman berikut saksi-saksi yang salah satunya adalah KH. Ali Makki Zaini.
Yusuf Widyatmoko Cabup 01, katakan bahwa perjanjian politik atau kesepakatan yang disodorkan para seniman adalah hanya sebagai sarana saja. Tetapi sesungguhnya dipahami oleh Yusuf bahwa itu semua sesungguhnya sebagai bukti insan seniman dan budaya Banyuwangi menginginkan adanya “Perubahan”.
“Kami ingin pembangunan di Banyuwangi nanti betul-betul kita jalankan dengan kebersamaan. Karena tanpa kebersamaan, saya dan Gus Riza tidak bisa berbuat apa-apa. Semua elemen harus kita ajak bicara ketika akan menjalankan pembangunan Banyuwangi. Termasuk hari ini berkumpul para insan seni budaya Banyuwangi. Maka ketika berbicara tentang pembangunan seni budaya, maka para seniman harus diajak bicara. Bahkan di semua sektor harus diajak bicara kalau menginginkan Banyuwangi lebih baik ke depan”, ungkap Yusuf Widyatmoko.
Yusuf singgung soal permintaan seniman yang menginginkan untuk dilibatkan dalam penyelenggaraan kegiatan festival. Dengan tegas Yusuf katakan bahwa dalam kegiatan-kegiatan festival adalah kewajiban Pemerintah Kabupaten Banyuwangi nanti untuk memberikan kepercayaan dan melibatkan isan seniman yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Di penghujung sambutannya Yusuf sampaikan bahwa telah bersepakat deng Gus Riza akan membangun Banyuwangi tanpa ada korupsi. Dan bila diberi amanah jadi Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi oleh masyarakat, Yusuf dan Gus Riza akan jadi Bupati Wakil Bupati sebagai “pelayan masyarakat”. (r35/bersambung).