KABAROPOSISI.NET|Bangkakan, – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahap pertama sebanyak 120 desa di Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur, saat ini sudah memasuki tahapan pembentukan Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD).
Pada tahapan P2KD tersebut sempat terjadi insiden pembacokan di Desa Benangkah Kecamatan Burneh antara pihak Bacakades dengan pihak incumbent sehingga mengakibatkan tiga orang terluka, satu diantaranya mengalami luka parah dan harus dilarikan ke RSUD setempat.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) M. Makmur menyayangkan atas insiden yang terjadi di Desa Benangkah, sebab kata dia, hal tersebut tidak perlu terjadi.
“Saya harap kedepannya tidak terjadi lagi insiden seperti itu, mari kita dukung setiap agenda pemerintah, khususnya saat ini mengenai tahapan Pilkades di Kabupaten Bangkalan sehingga berlangsung aman dan kondusif,” kata M. Makmur yang juga merupakan Kepala Desa Kanegarah pada media, sabtu (6/2/21) sore.
Menurutnya Pilkades merupakan momen penting dalam mendapatkan pemimpin di desa, dari hal itu dirinya berharap keterbukaan dan keikutsertaan semua elemen desa dimaksimalkan.
“Keterlibatan semua unsur masyarakat desa sangat penting untuk mendapatkan sosok pemimpin yang bisa membawa banyak kemajuan desa, karena kemajuan kabupaten juga tidak lepas dari pesatnya pembangunan di setiap desa.” ujar M. Makmur.
