KABAROPOSISI.NET|Blora, – Pemkab Blora terus mengupayakan agar penerbangan komersil di Bandara Ngloram bisa segera dibuka, Lobi-lobi terhadap maskapai penerbangan terus dilakukan untuk mematangkan kerjasama penerbangan.
Hari ini Senin pagi tadi (3/5/2021), Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., memimpin rapat koordinasi pembahasan kerjasama penerbangan dengan Maskapai Wings Air di Ruang Pertemuan Bappeda Lt 2.
Hal tersebut sebagai tindak lanjut jawaban atas surat Bupati yang dilayangkan kepada perusahan jasa penerbangan yang akan beroperasi dari/ke Bandar Udara Ngloram.
“Bapak/ibu hadirin peserta rapat, saat ini telah hadir secara virtual GM Service Wings Air, Bapak Ari Azhari dan Kepala Bandara Dewadaru, Ariadi Wiriawan untuk bersama-sama membahas dan merumuskan pola kerjasama antara Pemerintah Kab. Blora dengan Wings Air,” kata Bupati.
Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa telah mengirimkan surat kepada Dirut PT. Wings Abadi Airline dan telah mendapat balasan.
“Rapat kali ini sebagai tindak lanjut surat balasan dari Wings Air. Mari bersama-sama kita rumuskan pola kerjasama seperti apa yang diharapkan? Jangka waktu kerjasama sampai kapan? Jadwal penerbangannya dan harga tiketnya berapa? Saya berharap untuk harga tiket mampu dijangkau oleh calon pengguna jasa transportasi ini,” harap Mas Arief, sapaan akrab Bupati.
Sementara itu, Kepala Bandara Dewadaru yang menaungi Bandara Ngloram, Ariadi Wiriawan menyampaikan progress pembangunan terminal Bandara Ngloram yang saat ini memasuki proses finishing.
“Bapak Bupati dan hadirin peserta rapat, saat ini kami sedang ngebut mempersiapakan counter tiket, layanan pemeriksaan sesuai protokol kesehatan yang berlaku yaitu Genose test sehingga lebih terjangkau. Kendala kami saat ini akses menuju bandara, yang belum selesai pembahasannya. Harapan kami terminal bandara bisa selesai di bulan Juni sehingga dapat segera beroperasi untuk penerbangan komersial dengan harga tiket yang terjangkau,”kata Ariadi.
GM Service Wings Air yang mengikuti rapat melalui aplikasi zoom meeting menjelaskan bahwa untuk pola subsidi dengan Pemerintah Kabupaten Blora sesuai dengan surat balasan yang telah dikirimkan.
“Secara teknis pola subsidinya seperti dalam surat, sama seperti yang kami lakukan dengan Pemerintah Kota Tana Toraja yang dimasa pandemi ini masih berjalan. Untuk harga, kami menerapkan one single publish rate (satu harga) jadi masyarakat mengakses harga dari online travel agent, web kami ataupun di agen perjalanan semua sama,” kata Ari Azhari.
Rakor dilanjutkan dengan pembahasan teknis pola subsidi antara Pemerintah Kabupaten Blora dengan penyedia jasa penerbangan. Selain Wings Air, Bupati juga membahas kemungkinan kerjasama penerbangan dengan Citilink.
“Coba kita rapatkan internal lagi nanti, apakah Wings Air atau Citilink yang lebih memungkinkan untuk membuka penerbangan perdana di Ngloram. Kalau masalah izin di Halim, kebetulan komandan disana adalah asli Blora, kita akan komunikasikan agar dikawal,”
Hadir dalam rakor ini jajaran pimpinan DPRD Kabupaten Blora, Sekretaris Daerah Kab. Blora beserta jajaran, Inspektur, Kepala Dinrumkimhub beserta jajaran, Plt. Kepala BPPKAD, jajaran Bappeda serta Direktur PD. Wira Usaha Blora. (TLP/GaS).