KABAROPOSISI.NET|Tulungagung, – Program Vaksinasi Covid 19 terus digalakkan. Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus berupaya mensukseskan program pemerintah Vaksinasi.
Program Vaksinasi Covid 19 mengarah pada siswa siswi SMAN dan SMKN yang berada di wilayah Kabupaten Tulungagung. Vaksinasi tersebut merupakan syarat akan dimulainya pembelajaran tatap muka (PTM). Melalui UPT Puskesmas Simo Kedungwaru.
Dinas Kesehatan memberikan suntikan vaksinasi covid-19 pada siswa siswi SMKN 1 Tulungagung. Adapun pelaksanaan Vaksinasi bertempat di gedung Aula SMKN 1 Tulungagung, Jumat ( 3/9/2021).
Tampak hadir sejumlah Tenaga Medis dari UPT Puskesmas Simo Kedungwaru serta memberikan pengarahan kepada siswa siswi SMKN 1 Tulungagung yang akan mendapatkan Vaksinasi.
Drs. Muhari selaku Kepala Sekolah SMKN 1 Tulungagung menjelaskan, “Adapun siswa yang mendapatkan Vaksinasi, sejumlah 592 siswa, khususnya kelas 12 yang akan mendapatkan suntikan vaksin covid-19 dosis 1 yang diberikan oleh Dinkes melalui Nakes dari Puskesmas Simo”.
Tampak hadir dalam kegiatan Vaksinasi kali ini Kabid P2P Dinas Kesehatan Tulungagung, Didik Eka serta Kasi SMK Dinas Pendidikan Propinsi Cabang Tulungagung, Sunaryo.
Muhari menambahkan bahwa kegiatan untuk mendukung program Pemerintah mengatasi pandemi, sehingga nanti PTM di SMK ini akan segera kita laksanakan dengan baik, dan nanti akan berdampak pada kwalitas SDM, khususnya anak-anak agar memiliki kompetensi di bidang pertanian.
Muhari juga menghimbau kepada siswa yang telah divaksin agar selalu menjaga kesehatan dan mematuhi prokes.
“Usai di vaksin diharapkan anak-anak selalu menjaga kesehatan yang nantinya untuk mempersiapkan diri kalau ada vaksinasi tahap 2 sehingga nanti memiliki ketahanan tubuh untuk mengatasi covid-19,” imbuhnya.
Ditemui di luar Aula
Kasi SMK Dinas Pendidikan Propinsi Cabang Tulungagung , Sunaryo, mengatakan, “Guna menanggulangi pandemi covid-19 kita harus bersinergi dan saya sangat mengapresiasi kepada Dinkes Tulungagung, setelah tahap ini mudah-mudahan nanti ada tindak lanjutnya untuk kelas 11, kelas 10 dan seterusnya.”
Sunaryo menambahkan, Sejalan dengan tuntutan masyarakat untuk dilaksanakannya PTM terbatas, telah dilakukan berbagai upaya untuk pencegahan serangan virus covid-19, diantaranya memberikan vaksinasi pada Tenaga Pendidik (Tendik) dan sudah selesai dilaksanakan, kemudian saat ini diberikan vaksinasi untuk siswa.
Guna memenuhi syarat untuk PTM terbatas, dan telah disetujui oleh Satgas covid-19 tentang kesiapannya, juga kondisi saat ini PPKM level 3, maka sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri No 38 tahun 2021 boleh diadakan pembelajaran dengan sistim Luring 50 persen bertahap.
Sementara itu di kesempatan yang sama, Kabid P2P Dinas Kesehatan Tulungagung, Didik Eka, menyampaikan, ” Terkait jenis vaksin yang diberikan untuk siswa usia 18 tahun ke bawah, hanya merk sinovac yang diperbolehkan.”
Terkait kesiapan Dinkes untuk pemberian vaksinasi siswa, Didik Eka mengatakan “Jadi begini, atas petunjuk dari Gubernur melalui Kadin pendidikan provinsi Jatim, ada istilah Pilot project, pada saat itu kita mendapat 1000 dosis yang diberikan untuk 2 sekolah, kemudian datang lagi 1500 dosis diberikan untuk SMK yang kita prioritaskan, dan kemudian saat ini dilaksanakan secara serentak sebagai tindak lanjut daripada Pilot project yang diamanahkan oleh Gubernur kepada Dinas pendidikan provinsi Jatim.”
Dalam kegiatan Vaksinasi tersebut seluruh Siswa Siswi SMKN 1 Tulungagung yang mendapatkan semua melaksanakan Protokol Kesehatan dengan memakai masker , jaga jarak sesuai tempat duduk yang disediakan dan mencuci tangan pakai sabun sebelum memasuki ruangan Vaksinasi. (yd)