KABAROPOSISI.NET.|BANYUWANGI – Tepatnya tanggal 9 September 2021 Partai Demokrat merayakan Hari Ulang Tahun-nya yang Ke – 20. Struktur dan Kader Partai Demokrat mulai dari tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota serempak merayakannya.
Berkenaan dengan hal tersebut, awak media sengaja melakukan wawancara eksklusif dengan Michael Edy Hariyanto, SH selaku Ketua DPC juga Pimpinan DPRD Banyuwangi dari Fraksi Demokrat. Awak media awali dengan memintai tanggapannya tentang Partai Demokrat dibawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umumnya.
Merespon pertanyaan pembuka dari awak media, Michael menyampaikan,
“Saya kira sudah bukan rahasia lagi kalau selama ini Partai Demokrat sejak dibawah kepemimpinan Ketua Umum Pak AHY semakin solid dan kompak. Tak hanya itu, dibawah kepemimpinan beliau ini semakin jelas kemana arah Partai ini ke depan,” kata Michael.
Lanjut, “Kalau saya amati Pak AHY ini benar-benar ingin mengembalikan jati diri dan manfaat Partai Politik terutama Partai Demokrat. Pak AHY dalam setiap komunikasi dengan Kadernya, sepertinya tidak ada lagi yang jadi prioritas dalam menjalankan Partai, ini kecuali rakyat… rakyat… dan rakyat. Terus terang saya merinding ketika mendengarnya, diusianya yang tergolong muda tapi jiwa kebangsaannya luar biasa menurut saya”, jelasnya.
Disinggung soal beberapa persoalan yang menerpa Partai Demokrat dalam beberapa waktu terakhir termasuk soal KLB. Ini kata Michael,
“Terang benderang sekali kalau Allah/Tuhan Yang Maha Esa melindungi Partai Demokrat, dan tak bisa dipungkiri kalau rakyat juga sebagian tokoh di tingkat Nasional berpihak kepada Partai Demokrat dibawah kepemimpinan Pak AHY. Dan ini bukan sebuah kebetulan atau keberuntungan, tapi ini adalah fakta jawaban bahwa kebenaran itu pasti menang”, tegasnya. Lanjut Michael,
“Soal masalah-masalah yang terjadi selama ini kita maknai sebagai ujian dalam rangka proses pendewasaan bagi Ketum juga kami Kader dan Partai Demokrat yang itu juga pernah dialami oleh saudara kita Partai-Partai lain. Tapi faktanya hasilnya bagaimana, tumbang dengan sendirinya dan justru berdampak semakin naiknya elektabilitas Partai Demokrat berdasarkan hasil survey oleh lembaga-lembaga survey yang kredible di tingkat Nasional. Dan kami sebagai Kader Partai Demokrat akan terus berjuang pertahankan kepercayaan rakyat ini”, lanjut Michael dengan santainya.
Lebih jauh awak media dan sedikit menggelitik, mempertanyakan apakah semua yang dilakukan Partai Demokrat. Membantu Pemerintah dalam hal penanganan wabah covid-19 penyemprotan, bantuan paket sembako dll, termasuk membantu percepatan vaksinasi adalah bagian dari propaganda politik. Sambil menggeser duduknya dengan ekspresi wajah berbeda dengan sebelumnya Michael menjawab.
“Wah…pertanyaan sampean ini menggoda sekali. Begini terkait apa yang selama ini kami Partai Demokrat lakukan di masyarakat terutama di masa pandemi ini. Kalau ada yang mau menganggap itu adalah propaganda politik monggo, yang jelas ini bukan waktu Kampanye. Tadi kan sudah saya sampaikan di awal kalau Ketum kami Pak AHY, selalu rakyat..rakyat…dan rakyat terus. Jadi adalah kewajiban bagi kami menindak lanjuti instruksi dan arahan Ketum kami yang mengharuskan Kader Demokrat peduli dan terus membantu rakyat di wilayah masing-masing terutama yang terdampak covid-19. Masak hanya saat musim Pemilu saja Partai mau mencari dan mendekat pada rakyat itu gak adil lah”, responnya.
Berikut sedikit argumennya, Partai harus hadir dan bersama rakyat kapan saja terlebih bila rakyat sedang dalam kesusahan. Intinya apa yang Partai Demokrat lakukan adalah ingin menunjukkan jati diri Partai. Wawancara terakhir awak media minta Michael jelaskan soal jargon “Partai Demokrat Berkoalisi Dengan Rakyat”.
“Berkoalisi dengan rakyat saya awali dengan mengatakan Partai ini sebenarnya dibuat untuk apa, jelas untuk memperjuangkan nasib rakyat. Dan jangan salah tafsir lo ya.. kita memilih berkoalisi dengan rakyat bukan berarti memusuhi Pemerintah. Kami pastikan perjuangan Partai Demokrat hanya untuk rakyat. Artinya apa yang menjadi aspirasi rakyat terlepas itu konsituen dari manapun adalah kita perjuangkan kepada Pemerintah. Begitu juga apa yang menjadi program Pemerintah selama betul-betul berpihak kepada kepentingan rakyat kita dukung sepenuhnya. Bisa dipertegas lagi Partai Demokrat ingin jadi alat untuk memperjuangkan nasib rakyat siapapun itu”, pungkas Michael. (r35).