KABAROPOSISI.NET|Blora, – Memasuki tahapan berikutnya dengan penetapan calon kepala desa (Kades) Pengganti Antar Waktu (PAW) Plumbon, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, dalam lanjutannya Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) PAW, Sugeng mengundurkan diri hari 26/10/2021.
Sugeng mundur dari Ketua panitia Pilkades PAW Plumbon akibat banyaknya desak yang terjadi akibat tata tertib yang tidak sesuai dengan musdes yang berbuntut aksi mosi tidak percaya dari enam panitia lainnya dan banyak dukungan dari pemilih tetap pemilihan antar waktu kepala desa Plumbon ini.
Dengan pengunduran diri ketua panitia diadakan musyawarah singkat, yang menghasilkan penunjukan anggota baru yang disaksikan oleh Camat Ngawen, Babinsa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) menunjuk Sukarno mengantikan Sugeng sebagai Ketua panitia Pilkades PAW dan Parmin mengisi satu kekosongan panitia.
“Ya, Pak Sugeng menyatakan mundur dari Ketua panitia Pilkades PAW,” ungkap Sekretaris panitia, Sukarji saat ditemui awak media di kantor desa Plumbon, Selasa (26/10/2021).
Sebenarnya, kata Sukarji, agenda hari ini panitia Pilkades PAW Plumbon melakukan rapat pleno penetapan calon kepala desa (Kades) PAW. Namun, akibat adanya tata tertib yang dikeluarkan tidak sesai dari musyawarah sehingga membuat ketidak puasan dari panitia lainnya.
“Namanya panitia pilkades haruslah mengedepankan musyawarah. Memang banyak tekanan demi kepentingan, namun panitia harus mampu menyikapinya secara dewasa dan profesional dan terpenting adalah netralitas para panitia, kami khawatir pontensi ketidak netral dalam pelaksanaan Pilkades PAW,” jelas Sukarji.
Sukarji mengaku keputusan mundur yang diambil Sugeng sebagai konsekuensi atas tuntutan dari panitia yang lain dan warga dengan ketiadak puasan dari keputusan adanya tata tertib yang dikeluarkan tidak sesai dari musyawarah.
“Kami berharap Pilkades PAW Plumbon ini bisa terlaksana dengan aman, nyaman, kondusif sehingga menghasilkan Pilkades yang berkualitas. Panitia harus menunjukkan netralitasnya sesuai dengan aturan yang ada,” ungkap Sukarji.( Gas)