KABAROPOSISI.NET|Blora, – Salah satu persyaratan mengikuti ujian pengisian perangkat desa sekabupaten Blora adalah lolos test narkoba, yang digelar di UPTD Laboratorium Kesehatan daerah dijalan kolonel Sunandar no 36 selama 4 hari. Sesuai dengan peraturan bupati tahapan ini harus dilalui peserta ujian pengisian perangkat desa sebagai administrasi.
Edy Widayat dikonfirmasi via WhatsApp melalui Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten, Prih Hartanto ini menyampaikan,” sesuai dengan perbup no 36 tahun 2021 soal pengisian perangkat salah satu syarat Surat keterangan bebas narkoba yang dikeluarkan kabupaten, tempatnya di laboratorium Kesehatan daerah, sesuai jadwal dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kami siap melayani masyarakat,” terangnya
Ditanya terkait jumlah biaya untuk test narkoba Prih Hartanto mengatakan,” ada 4 alat test atau parameter yang digunakan menguji urine para peserta nantinya akan terlihat positif atau negatif, sesuai perbup ya harga sebuah parameter tersebut 27,500 x 4 = 110.000 dan 10.000 retribusi Jasa pemeriksaan dan pembacaan sample juga lembar hasil pemeriksaan sebagai pendapatan asli daerah totalnya 120.000 jadi kami lakukan sesuai aturan yang ada,” ungkapnya
Lebih lanjut Menurut Prih Hartanto,” Tes bebas narkoba buat calon perangkat desa bertujuan minimalisir penyalahgunaan Narkoba mulai dari wilayah terkecil di pedesaaan di kabupaten Blora,” wawancara melalui WhatsApp hari ini Sabtu (20/11/2021)
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Suryanto mengatakan, ” Pengisian perangkat desa ini mengunakan Computers Assisted Test ( CAT ) Dengan Menggandeng Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta, hasil nilainya bisa terlihat langsung ini sangat transparan, ” terangnya
” Untuk jumlah pengisian perangkat desa se-kabupaten ada 1033 semua formasi yang diajukan ke pemerintah daerah yang mendapatkan rekomendasi, ikuti sesuai tahapan tahapan supaya berjalan lancar dan kondusif,” tandasnya
