Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI – Luar biasa, Aula Agro Wisata Alam Indah Lestari (AIL) Desa Karangbendo Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi. Jadi saksi dilantiknya Pengurus Organisasi Bintang Muda Indonesia (BMI) yang notabene adalah organisasi sayap Partai Demokrat Sabtu 08/01/2022. 
Hadir pada agenda penting para calon Pengurus BMI dari Tiga Kabupaten meliputi DPC BMI Kabupaten Situbondo, DPC BMI Kabupaten Bondowoso, dan DPC BMI Kabupaten Banyuwangi sekaligus sebagai tuan rumah. Momen bersejarah tersebut dihadiri pula oleh seluruh unsur DPC dan Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Banyuwangi, unsur Forpimka dan Tokoh Ulama.
Michael Edy Hariyanto, SH Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi dalam sambutannya optimis dengan keberadaan BMI, di Banyuwangi Situbondo, Bondowoso dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia Demokrat akan mendulang kemenangan pemilu akan datang.
“Dengan keberadaan BMI di Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso dan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Saya optimis akan kemenangan Partai Demokrat pada pemilu yang akan datang. Saya tahu bahwa BMI adalah organisasi sayap partai yang progresif bergerak dalam berbagai kegiatan di masyarakat. Hal ini harus terus dilakukan oleh kader BMI di seluruh daerah di Indonesia,” ungkapnya dengan penuh optimis.
Pada kesempatan tersebut Michael ajak kader BMI bangun sinergi dengan pengurus Partai di wilayahnya masing-masing untuk bisa menarik simpati rakyat.
“Saya mengajak seluruh kader BMI untuk bersinergi dan bekerjasama mengambil hati masyarakat kalau menginginkan Demokrat besar dan menang pada pemilu mendatang. Kita buat masyarakat semakin tahu dan mencintai Demokrat dengan kegiatan-kegiatan yang mencerminkan bahwa Partai Demokrat berkoalisi dengan rakyat. Dan yang terpenting adalah memperkenalkan mas AHY kepada masyarakat bahwa beliau adalah calon pemimpin masa depan harapan bangsa,” ajak dan tegasnya.
KH. Masykur Ali Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat DPC Banyuwangi berikan pemahaman tentang kesamaan platform Partai Demokrat dengan Nahdlatul Ulama’.
“Bicara tentang Demokrat yang platform nya adalah Nasionalis Religius sangat sesuai dengan platform NU yang memiliki kesamaan platform. Pendiri NU Kyai Hasyim Asy’ari dahulu mencanangkan Hubbul Wathon minal iman yang artinya cinta bangsa sebagaian dari iman,” kata KH. Maskur Ali.
Masih menurut KH. Masykur Ali, Demokrat adalah partai yang sangat cinta tanah air dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai keagamaan. Disebutlah alasan itulah yang membuat dirinya dan para Kyai di Banyuwangi tergerak hatinya untuk bergabung dan berjuang demi kemaslahatan umat bersama Partai Demokrat.
Berikut KH. Masykur Ali berpesan kepada BMI untuk selalu hadir ditengah masyarakat ketika dalam kesulitan dan tertimpa musibah. Diharapka BMI jadilah pemuda pejuang yang memiliki kecerdasan dan kepedulian terhadap nasib dan masa depan bangsa.
Adriel Danny Kurniawan dalam sambutannya menyatakan kesiapannya memimpin Orsap BMI Banyuwangi. Berjuang bagaimana pemuda di Banyuwangi selain aktif dalam bidang sosial kemasyarakatan juga belajar berkiprah di bidang politik.
” Melalui BMI kami akan memperjuangkan bagaimana pemuda di Banyuwangi selain aktif di bidang sosial budaya dan kemasyarakatan juga bisa berkiprah di bidang politik. Hal ini penting, nanti ketika masanya harus berpolitik sudah ada bekal bagaimana berjuang untuk masyarakat melalui politik. Pemuda harus berani tampil dan punya peran dalam pembangunan di negeri sendiri,” kata Danny.
Danny sekilas geber apa yang dikerjakan BMI Banyuwangi sejak didapuk sebagai Ketua DPC BMI Banyuwangi. Salah satunya dalam beberapa hari terakhir ini BMI Banyuwangi melakukan penggalangan donasi untuk membantu warga Lumajang korban eruspi Gunung Semeru. Tak hanya itu BMI Banyuwangi secara langsung menyalurkan hasil donasi ke warga di lokasi bencana Lumajang.
Prosesi pelantikan dilakukan oleh Ketua DPN BMI Farhan Evendi disaksikan oleh Ketua DPD BMI Jawa Timur Achmad Syahroni berikut jajarannya. Acara berlangsung hikmad dan meriah, cermin militansi dan kekompakan terlihat dari para pemuda-pemudi generasi penerus perjuangan Partai Berlambang Mercy itu. Ketum BMI Farhan Evendi usai melantik berpesan, agar pasca dikukuhkan kepengurusan hendaknya keberadaan BMI bisa memberi manfaat kepada masyarakat.
“Saya harap setelah saudara dilantik jadi pengurus, keberadaan BMI harus bisa memberi manfaat kepada masyarakat”, pesannya.
Sebagai penanda keabsahan Pengurus BMI dari Tiga Kabupaten tersebut dibacakanlah SK diteruskan dengan pembacaan ikrar dan penyerahan bendera Pataka. Adapun selanjutnya semua Pengurus BMI dari Tiga Kabupaten mengikuti Kaderisasi (Sekolah Kader) dengan materi antara lain tentang 1. Managemen organisasi dan kedemokratan, 2. Ke BMI an, 3. Medsos dan komunikasi strategis, 4. Pengenalan Banom BMI. (r35)
