Sambut Malam Lailatul Qodar, Warga Wijenan Lor Gelar Oncor-Oncoran Sembari Lantumkan Sholawat

Kabaroposisi.net | BANYUWANGI – Sudah menjadi adat relegi bagi sebagian ummat muslim di Kabupaten Banyuwangi pada puasa malam 27 (Kamis 28 April 2022) melakukan kegiatan menyambut datangnya malam seribu bulan atau yang biasa disebut dengan istilah “Malam Lailatul Qodar”. Yang mana diyakini bahwa datangnya “Malam Lailatul Qodar” pada malam ganjil 10 hari terakhir bulan Romadhon.

Mungkin bagian dari sebuah keinginan mendapatkan keberuntungan “Malam Lailatul Qodar”, masyarakat muslim Dusun Wijenan Lor mulai dari anak-anak, Remaja Masjid, ketakmiran dan tokoh masyarakat. Adakan kegiatan “oncor-oncoran” keliling kampung sambil melantumkan sholawat kepada Nabi Muhammad Saw. Kegiatan “oncor-oncoran” menyita perhatian pengguna jalan, mesti sdikit harus tersita waktu perjalanannya.

Sebagaimana disampaikan oleh Ustad Mangsur tujuan utama dari keiatan tersebut yang pertama memuliyakan bulam suci Romadhon, yang kedua mengingatkan kepada masyarakat agar lebih istiqomah melakukan ibadah kepada Allah Swt berlomba untuk memdapatkan “Malam Lailatul Qodar”. Menurut keyakinan kita semua bahwa barang siapa yang mendapatkan “Malam Lailatul Qodar” maka berarti mendapatkan pengampunan dan kemuliyaan selama seribu bulan atau selama kurang lebih 83 tahun. (r35).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *