Kabaroposisinet | Blora. Disaksikan Ketua Dewan Kehormatan PMI Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen beserta Bupati Blora, Arief Rohman, pengurus dan Dewan Kehormatan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Blora periode 2022-2027 resmi dilantik, Senin (27/6/2022).
Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua PMI Jawa tengah, Sarwa Pramana di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora. Hj. Ainia Sholicah sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Blora, sementara Ketua PMI Kabupaten Blora tetap disandang Sutikno Slamet (mantan Sekda Blora).
Di pelantikan itu, Dewan Kehormatan PMI Jawa Tengah yang juga Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen yang akrab dipanggil Gus Yasin, meminta agar PMI dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bisa saling bersinergi dalam hal penanggulangan kebencanaan.
“Karena saya melihatnya seakan jalan sendiri-sendiri. Setelah ini antara BPBD dan PMI dalam kegiatan penanggulangan kebencanaan harus saling bersinergi. Karena keduanya organisasi yang mengedepankan sisi kemanusiaan,” pinta Gus Yasin.
Selain itu, lanjutnya, PMI juga diminta untuk bersinergi dengan seluruh Rumah Sakit (RS) baik itu dari tingkat pusat maupun daerah. “Nantinya saya juga berharap PMI ini bisa difasilitasi untuk lebih bersinergi dengan Rumah Sakit baik pusat maupun Kabupaten/Kota. Kita tidak ingin ada persaingan dalam kemanusiaan,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman mengucapkan selamat atas dilantiknya Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI kabupaten Blora masa Khidmat 2022-2027. “Selamat atas dilantiknya para pengurus, semoga bisa semakin memberikan kemanfaatan untuk Kabupaten Blora ke depan,” papar Bupati.
Bupati Arief juga meminta pengurus PMI periode 2022-2027 segera membuat program kerja yang sesuai kebutuhan masyarakat saat ini. Karena menurutnya, tantangan PMI ke depan semakin berat.
“Semoga pengurus baru ini bisa semakin memberikan kemanfaatan bagi Blora kedepan. Tantangan kedepan semakin berat. Pemkab Blora menghargai seluruh pihak agar bergandengan tangan termasuk PMI yang memiliki relawan dalam rangka pencegahan penanggulangan bencana.” (Humas/GaS)