150 Santri Adu Kebolehan Dalam Lomba Yang Digelar Pemdes Singolatren

Kabaroposisi.net | BANYUWANGI – Dalam rangka sambut Tahun Baru Islam 1444 H dan memperingati HUT Kemerdekaan RI Ke – 77. Pemerintah Desa Singolatren Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi, gelar rangkaian kegiatan diantaranya Kirab Santri berikut lomba-lomba.

Seperti yang terpantau media hari ini Sabtu 13/8/2022 atau 15 Muharam 1444 H, kantor Desa Singolatren dipadati peserta lomba juga masyarakat/wali santriwan-santriwati. Lomba-lomba yang akan digelar selama 2 hari itu, dibuka oleh Kepala Desa Singolatren Apandi.

Adapun bidang yang dilombakan diantarnya Lomba menghafal dan baca do’a-do’a pendek berikut terjemahannya, Lomba Tartil Qur’an tentang kemampuan Mahrojul huruf, Tajwid, Pelafalan, dan kelancaran, Lomba melantumkan Adzan, dan Lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ).

Selaku Kepala Desa, Apandi mengungkapkan perasaan banggannya setelah mengetahui anak-anak santriwan-santriwati yang ada di desanya, banyak yang memiliki kemampuan menghafal Do’a, Tartil, lantumkan Adzan, Surat-Surat pendek dan Qorik yang mengutamakan keindahan lagu dan suara dalam membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an.

Kades Apandi, usai membuka kegiatan lomba-lomba kepada awak media memberikan keterangannya,

“Alhamdulillah dan subhanallah…saya selaku Kepala Desa sangat bangga sekali, ternyata anak-anak santri yang tersebar di TPQ-TPQ banyak yang punya kemampuan luar biasa. Ini bukan soal kalah menangnya, akan tetapi sisi manfaatnya yang jadi harapan utama kami Pemerintahan Desa. Yang mana harapan besar kami, melalui moment ini di desa Singolatren selain cerdas, moderen, terbentuk jiwa-jiwa relegi, berkarakter dan ahklaq yang baik”, ungkapnya.

Sedikit jadi argumen yang bisa diterima secara nalar, Kades Apandi mengatakan babwa untuk bisa menciptakan kehidupan masyarakat yang baik harus dibangun mulai dari sejak anak-anak. Selain pendidikan di lembaga-lembaga pendidikan yang ada baik di sekolah umum maupun pesantren. Peran serta dan lingkungan masyarakat/orang tua juga sangat penting, karena anak-anak lebih banyak menghabiskan waktunya ketika di rumah bersama orang tua dan lingkungannya.

Kades Apandi melalui media menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh unsur Pemerintah Desa mulai dari RT, RW, Kadus, juga Perangkat/Staf Desa, para Usntad Ustadza. Yang kompak dan mendukung demi suksesnya kegiatan tersebut. (r35).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *