Kabaroposisi.net | Jombang. Mempertahankan mutu buah hasil riset diperlukan teknologi agar berpengaruh terhadap ketersediaan dan permintaan pasar, sehingga nilai hasil riset harganya tinggi.Rabu(31/08/22)
Salah seorang warga dusun Bote desa Kedawung kecamatan Diwek kabupaten Jombang Haji Ach.Chasan.SE ketika diwawancara menjelaskan bahwa bertekad menanam buah buahan. Karena Tanaman buah adalah tanaman yang menghasilkan buah yang dikonsumsi dalam keadaan segar.
“Terinsipirasi dari panggilan jiwa, saya sebagai warga negara Indonesia berusaha memajukan di bidang pertanian dengan menanam buah buahan,” ungkapnya
Lanjut Hasan, Jenis buah yang ditanam dengan beberapa jenis durian, alpukat, anggur, Untuk jenis durian ada musang king, blawor, Juga lokal mrico, bidu, Jack print , srumbun, sedangkan untuk alpukat aligator, micki, Markus, dan untuk Anggur Yupiter, Backo nur, ninel, everes, academic, Trans terangnya
“Melalui tanaman tersebut saya berhasil mengembangkan buah buahan bermodalkan ketelitian, kesabaran dan semangat,” ucapnya.
Perlu diketahui durian Musang king jika tidak jadi tanaman tersebut harus di buang, dan pertumbuhannya bisa tinggi, akan tetapi petani di desa Kedawung ini punya aturan supaya tanaman tidak terlalu tinggi menggunakan cara pangkas tujuannya supaya tanaman tidak tumbuh terlalu tinggi.
Semua yang saya lakukan masih tahap uji coba dalam eksperimen. Karena hasil panen sementara kita bagikan kepada warga sekitar dan kepada siapa saja yang ingin mencoba hasil riset kita. Kedepan kami akan melihat pangsa pasar dalam menjual hasil panen, ungkapnya. (sap)