Kabaroposisinet | Blora. Perkembangan sebuah lembaga, perusahaan maupun instansi pemerintah berlomba untuk mendapatkan hati dimasyarakat dalam memberikan pelayanan, hari ini Rabu 21/09/2022 puskesmas Puledagel kecamatan Jepon melakukan pelatihan soft skill dan komunikasi efektif dalam menerapkan pelayanan prima.
Dokter Mega Maharani kepala puskesmas Puledagel dalam wawancara dengan media ini menyampaikan kegiatan pelatihan ini diikuti semua karyawan karyawati puskesmas Puledagel, pelatihan soft skill dengan komunikasi efektif agar pelayanan prima menjadi lebih bagus dan baik, berharap Pelayanan puskesmas nantinya bisa diterima masyarakat, ” ucapnya
” Komunikasi efektif menurut saya sangat penting, komunikasi eksternal yaitu dengan masyarakat serta komunikasi internal antara karyawan juga sangat penting untuk dilakukan seluruh karyawan, pelatihan ini diperlukan untuk penyegaran sikap, perilaku, tingkah laku, komunikasi teman teman, sehingga pelayanan puskesmas Puledagel dapat dirasakan pelanggan kami yang sakit maupun pelanggan kami yang sehat, karena pelanggan kami seluruh lapisan masyarakat,” jelas dr. Mega Maharani
Dalam pelatihan tersebut diberikan gambaran berupa video sebuah tim balap mobil dimana pesan dari video tersebut sebuah keberhasilan menjadi juara itu dilakukan oleh sebuah tim secara utuh meskipun tiap individu memiliki skill luarbiasa, hal terpenting dalam sebuah tim adalah komunikasi.
Sementara itu narasumber yang juga motivator Wasono Basuki yang diwawancarai di lobi hotel Blora Indah ini mengatakan dalam kegiatan pelatihan tersebut saya memberikan motivasi bagaimana komunikasi yang efektif dengan soft skill untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan mereka atau pada pasien, juga pada rekan kerja yang pada prinsipnya orang orang disekitar kita ini pasien,” ungkapnya
” Nanti akan berimbas pada rekan kerja, nyaman tidak nyaman, berhasil tidak berhasil tinggal cara mereka komunikasi terhadap orang disekitar mereka,” imbuhnya
Lebih lanjut Wasono Basuki,” Selain itu mereka diberikan edukasi personaliti karakter, pemahaman karakter orang orang disekitar mereka, sehingga mereka mampu menilai karakter cukup dengan cara orang memandang kita, berpakaian, cara berjalan, cara mereka duduk, cara mereka berkomunikasi, jadi kita bisa memperlakukan mereka apa yang perlu kita berikan pada mereka, ” jelasnya
” Saya optimis mereka mampu menerapkan pelatihan ini,” pungkasnya (GaS)