Kabaroposisi.net | Blora. Dilokasi Pendopo Bupati Blora Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Riyanta resmi melantik Pengurus Gerakan Jalan Lurus (GJL) Kabupaten Blora Jawa Tengah, Sabtu (5/11/2022). Dengan misi membantu kesulitan masyarakat dan bersinergi dengan pemerintah.
Bupati Blora Arief Rohman dalam sambutannya menyampaikan, selamat atas pelantikan GJL Kabupaten Blora.“Kami atas nama Kabupaten Blora mengucapkan selamat kepada pengurus Gerakan Jalan Lurus yang telah dikukuhkan, semoga mampu melaksanakan amanah,” kata Bupati Blora
Kami sangat mengapresiasi perjuangan dari GJL yang dipimpin oleh Pak Riyanta untuk Blora, advokasinya membantu warga Blora terkait bidang pertanahan cukup intens. Bupati berharap keberadaan GJL ini mampu bersinergi dan bekerjasama dalam rangka mendukung kebijakan-kebijakan Pemerintah Kabupaten Blora. “Kita berharap nantinya masih banyak persoalan-persoalan yang ada di daerah terkait dengan personal pertanahan, permasalahan pupuk dan sebagainya, tentunya bisa memberikan solusinya,” ucapnya.
” Saya berharap bantuan Pak Riyanta, yang sekarang menjadi anggota DPR RI Komisi II, untuk mendampingi petani Blora, agar mendapatkan kuota pupuk sesuai kebutuhan petani kita,” ujar Bupati Arief dalam sambutannya.
Sementara itu Ketua Umum Gerakan Jalan Lurus Riyanta menyampaikan pesan kepada pengurus dan anggota yang dilantik untuk aktif membantu kesulitan masyarakat dan bersinergi dengan pemerintah,” ucapnya
Lebih lanjut gerakan jalan lurus ketika bersinergi dengan pemerintah kemudian tidak untuk bersekongkol dengan pemerintah untuk KKN, tetapi bersinergi dengan pemerintah untuk membantu kesulitan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan asas Pancasila dan UUD 2945, tandasnya
Sedangkan Ketua GJL Kabupaten Blora, Sukarno memaparkan, seperti yang telah disampaikan Ketua Umum GJL Riyanta bahwa GJL bertujuan untuk membantu kepentingan masyarakat.
“Baik dalam hal kecelakaan lalulintas, pertanahan dan masalah-masalah yang sering dialami masyarakat kecil. Dalam hal ini kamipun sudah dihimbau dari ketua umum apa yang telah disampaikan, bahwa GJL itu harus bersinergi dengan pemerintah,” terangnya.
Dirinya menambahkan, tidak perlu mencari kesalahan seorang pemimpin tapi lebih penting untuk bersinergi dalam rangka mempercepat pembangunan yang dilakukan pemerintah.(GaS)