KABAROPOSISI.NET | BLORA. Peran sebuah perusahaan dalam pembangunan daerah melalui Cooperate Sosial Responsibility (CSR) menjadi bagian penting yang hari ini Rabu 21/12/2022 diadakan Forum Grup Diskusi evaluasi program tanggungjawab perusahaan (TSP) tahun 2022 serta optimalisasi perencanaan program TSP tahun 2023.
Krisna Murtiyanto Sekertaris TSP Blora menyampaikan laporan kegiatan CSR dari beberapa perusahaan yang dilaksanakan perusahaan pemerintah maupun perusahaan swasta yang berada di kabupaten Blora ada 134 kegiatan CSR dari 11 perusahaan.
Baru 11 perusahaan yang melaporkan rincian kegiatan CSR dan jumlah anggarannya, yang lain belum memberikan laporannya, untuk Pertamina EP Cepu dan Exxon mobile melaporkan kegiatannya untuk jumlah anggaran belum karena terpusat dijakarta terang Krisna Murtiyanto
” Data realisasi anggaran CSR diterima Tim TSP 1.948.285.250,” imbuh Krisna Murtiyanto Sekertaris TSP dari perusahaan PT Gendhis Multi Manis disampaikan dilantai 2 Aula pertemuan Bappeda kabupaten Blora.
Krisna Murtiyanto meminta kepada pemerintah kabupaten Blora agar dapat menghadirkan perusahaan perusahaan diwilayah kabupaten dan bergabung di Tim Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan dan mampu memberikan kontribusi sosialnya yang bermanfaat untuk masyarakat
Sedangkan Bupati Blora Arief Rohman dalam forum tersebut mengungkapkan terimakasih serta mengapresiasi perusahaan perusahaan melaksanakan program CSR diwilayah kabupaten Blora, Bupati Blora berharap untuk kedepan terus bisa ditingkatkan jenis program bantuannya yang mampu memberikan manfaat kepada masyarakat kabupaten Blora.
Bupati Blora mengungkapkan fenomena gagal panen di kecamatan Kedungtuban merupakan salah satu lumbung pangan setelah dilakukan penelitian, kondisi tanah pertanian disana sudah buruk, ini berpengaruh pada sektor perbankan setelah dicek Tunggak pinjaman bank disana mencapai miliaran.
Lebih lanjut Arief Rohman mengatakan bahwa dikabupaten Blora masih banyak tantangan dan persoalan yang harus diselesaikan terutama mengentaskan kemiskinan, penguatan disektor pertanian serta peternakan.
” Monggo para peserta yang hadir untuk memberikan usulan, program apa kira kira belum maksimal agar CSR diwilayah Blora mampu memberikan manfaat kepada masyarakat secara maksimal untuk disampaikan,” pinta Bupati Blora (GaS)