Kabaroposisi.net | Jombang – STIKIP (Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan) PGRI Jombang Gelar Sidang Terbuka Senat Pengukuhan Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Ekonomi STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan) PGRI Jombang Prof. Dr. Agus Prianto, M.Pd.
Dihadiri Kepala LLDikti (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi), Sekertaris PPLP PT PGRI (Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi Persatuan Guru Republik Indonesia) Jombang, Drs. H. Siyono WM., M.Pd., Perguruan Tinggi sejawat, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Kepala Kemenag Kabupaten Jombang serta guru-guru SLTA sederajat se Kabupaten Jombang. Bertempat di Gedung Auditorium Natuwar STKIP PGRI Jombang. Rabu (05/07/2023)
Sekertaris PPLP PT PGRI (Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi Persatuan Guru Republik Indonesia) Jombang, Drs. H. Siyono WM., M.Pd. menyampaikan, pengukuhan Guru Besar ini merupakan suatu capaian tertinggi dari seorang dosen dan harus dicapai oleh semua dosen. Namun, tidak semua dosen bisa mencapai capaian tertinggi ini.
“Dengan bertambahnya Guru Besar di STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan) PGRI Jombang berperan untuk menyiapkan lulusan agar tidak tertinggal dari lulusan SLTA (Sekolah Lanjutan Tingkat Atas) yang punya pengalaman,” tuturnya.
Sementara, STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan) PGRI Jombang kini memiliki dua dosen Guru Besar. Nantinya, Guru Besar digunakan sebagai aset, baik aset pemerintah, aset perguruan tinggi atau aset daerah yang harus dimanfaatkan untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi serta bersinergi dengan pihak terkait.
“Harapannya, Guru Besar mampu untuk menjawab tantangan ekonomi. Selain itu, bertambahnya Guru Besar di STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan) PGRI Jombang, diharapkan bisa menjadi patrun atau senjata untuk mengurai masalah-masalah dalam bidang pendidikan ekonomi,” ucapnya.
Di tempat sama, Prof Dr. Agus Prianto M.Pd. ketika diwawancarai menyampaikan, rasa syukur atas dirinya yang dikukuhkan menjadi guru besar pendidikan ekonomi pada hari ini.
Prof Dr. Agus Prianto M.Pd. merupakan Guru Besar kedua yang ada di STKIP PGRI Jombang dalam bidang ilmu pendidikan ekonomi. Selain itu, proses yang dilaluinya dari Doktor menjadi Profesor juga sangat cepat.
“Alhamdulillah proses saya dari Doktor menjadi Profesor (Guru Besar) sangat cepat. Saya diajukan dari kampus tanggal 27 Desember. Kemudian, diajukan dari DIKTI (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi) pada tanggal 27 Februari ini. Dan SK (Surat Keputusan) saya per April, berarti satu bulan ini selesai,” katanya.
Menurutnya, ini disebabkan karena karya-karyanya sudah diakui tim penilai pusat. Sehingga, proses dari Doktor menjadi Profesor (Guru Besar) ini tidak berlangsung dengan sangat cepat.
“Motivasi untuk peraihan gelar Guru Besar, karena ini kan memang tugas seorang dosen. Puncak karir seorang dosen yakni sebagai Guru Besar. Tapi, untuk menjadi Guru Besar harus mempunyai banyak karya bidang pengabdian dan bidang penelitian itu yang harus diabdikan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Sementara, Guru Besar merupakan pengakuan atas karya-karya yang diharapkan bisa bermanfaat untuk masyarakat. Khususnya dalam bidang pendidikan ekonomi. Nantinya, sekitar 60 Doktor yang ada di STKIP PGRI Jombang diharapkan bisa menyusul puncak karir sebagai Guru Besar.
“Mudah-mudahan nanti ini bisa diikuti oleh teman-teman yang lain. Karena disini ada sekitar 60 Doktor. Tentunya, kita berharap nanti semua Doktor itu bisa mencapai puncak karir sebagai Guru Besar,” pungkasnya.(sap)
