Kabaroposisi.net|Tulungagung – Saat ini kesehatan anak anak Balita sangatlah penting untuk diperhatikan, karena Pemerintah telah menggalakkan Program Pencegahan Stunting pada anak. Seperti apa yang dilaksanakan oleh Petugas Posyandu yang ada di Desa Mojosari Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung, Selasa ( 5/9/2023 ).
Tampak puluhan anak anak balita sambil ditemani Ibunya sedang berada di Posyandu 2 Desa Mojosari untuk dicek kesehatan dan berat badannya.
Mulai pukul 08.00 WIB pagi hari kesibukan mulai terasa disalah satu rumah warga yang dijadikan Posyandu 2 tersebut, petugas Posyandu dan Bidan Desa tampak bersiap untuk melayani dan beberapa ibu terlihat berdatangan membawa anak balitanya sambil tersenyum.
Sesampainya di lokasi Posyandu, petugas langsung melakukan pengecekan kesehatan anak , baik mulai pengecekan gigi, timbang badan, lingkar kepala dan pengecekan suhu badan anak, setelah itu memberikan arahan ke ibu ibu sambil duduk di tempat duduk yang sudah disediakan.
Kegiatan Posyandu balita tersebut merupakan kegiatan rutin yang telah dilakukan oleh Pemerintah Desa Mojosari yang selama ini berjalan dengan baik.
Ada beberapa anak-anak yang sedang bermain ditempat yang disediakan sambil menunggu giliran. Ada beberapa mainan edukasi yang tersedia di posyandu, mainan itu telah disesuaikan dengan kebutuhan deteksi tumbuh kembang pada anak balita.
Sementara anaknya bermain, sang ibu bisa sambil mendengarkan penyuluhan mengenai kesehatan anak, tumbuh kembang anak dan berbagai informasi tentang imunisasi yang disampaikan oleh bidan desa atau kader Posyandu.
Terlihat pula beberapa makanan sehat anak balita yang siap dibagikan, karena pemberian makanan tambahan menjadi salah satu bagian dalam pelayanan dan menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak.
Seluruh pihak mulai dari tenaga kesehatan yang bertugas hingga ibu ibu yang hadir harus mematuhi aturan dan anjuran agar kegiatan posyandu balita berjalan dengan aman dan lancar.
Bidan Desa Mojosari, Bd. Dwi Nur Setiyana SST saat ditemui ditengah kegiatan mengatakan,” Kegiatan posyandu ini jumlah sasaran 36 anak balita, ada 1 anak yang gizi lebih dan 1 anak yang gizi kurang lainnya gizi baik, kita memberikan jadwal untuk imunisasi untuk balita balita yang memang pas pada waktu saat ini jadwal imunisasi, yang kedua kita memantau pertumbuhan perkembangan bayi dengan GDTK kita pantau berat badan , tinggi badan dan lingkar kepala.”
” Untuk stunting kita menyarankan ke ibu balita memberikan minimal setiap hari untuk memberikan makanan yang ada kandungan protein entah protein hewani maupun nabati dan dari desa sudah diberikan makanan yang mencukupi untuk pemenuhan gizi yang diberikan ke balita,” tutup Bidan Desa yang akrab disapa Nana.
Melalui kegiatan posyandu, tumbuh kembang balita, status imunisasi dan gizi balita dapat terpantau dengan baik, hal itu penting demi kesehatan sang anak sebagai generasi bangsa. ( yd )