Kabaroposisi.net | Blora – Memasuki pembangunan daerah semester kedua pembahasan anggaran perubahan pembangunan tahun 2023 sampai pada bulan September Minggu kedua pembahasan anggaran dengan OPD terkait masih belum selesai, pembahasan anggaran ini dilakukan di gedung DPRD kabupaten Blora.
Ketua DPRD kabupaten Blora H.M Dasum yang diwawancarai awak media di sela sela waktu pembahasan anggaran menyampaikan, ” Pembahasan anggaran ini tidak ada yang tertunda, pembahasan ini masih terus berjalan, kita undang OPD untuk melakukan pembahasan, sudah ada beberapa OPD yang selesai juga ada beberapa OPD belum selesai, ” ujarnya
” Kita tanya penggunaan dana tersebut untuk apa untuk kepentingan masyarakat atau tidak karena penggunaan dana tersebut harus efektif, efisien seperti yang dikatakan pak presiden, salah satu OPD selesai pembahasan perijinan disana kendaraan operasional udah lama untuk pelayanan tidak layak dan jumlahnya cuman satu untuk pelayanan, juga pintu otomatis rusak karena terkena badai kemarin, terus kamera untuk paspor itu masih dipinjami, sekarang kita anggarkan untuk itu, ” jelasnya
Ditanya soal Anggaran untuk Atlit yang berprestasi diajang pekan olahraga provinsi yang dilakukan Juli tahun ini
Ketua DPRD dari fraksi PDIP ini mengatakan,” itu juga dibahas juga dianggarkan 1,2 miliar di perubahan tahun ini, untuk reward atau penghargaan kepada atlit yang berprestasi untuk daerah, agar mereka nantinya lebih berprestasi untuk daerah Blora, ” ungkapnya
Terkait rencana pengesahan perubahan anggaran pembangunan tahun 2023 batas waktu pada akhir bulan September dan sudah dikirim ke tingkat provinsi untuk di evaluasi oleh gubernur.
H.M Dasum menegaskan Kita targetkan nanti diakhir bulan September Sudah di Gedok, tidak bisa kalo lewat bulan, ” tegasnya hari Selasa (12/09/2023)
Sementara itu Sekretaris Daerah Blora Komang Gede Irawadi menyampaikan, ” Kalau sesuai dengan aturan sampai akhir bulan ini, semoga sebelum akhir bulan sudah selesai pembahasan anggaran perubahan,” harapannya
” Jika sampai melewati batas waktunya akhir bulan ini tidak ada evaluasi oleh gubernur, jika tidak dievaluasi gubernur artinya tidak perubahan anggaran pembangunan, hasil perubahan anggaran tidak berani melaksanakan,” tandas Sekda Blora (GaS)
