Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI – Tinggal beberapa hari lagi bulan Ramadhan 1445 H tiba, dan bulan Ramadan adalah bulan kesembilan dalam kalender Hijriah. Pada bulan Ramadhan, umat Islam di seluruh dunia melakukan ibadah puasa dan. Di bulan Ramadhan pula terjadi peristiwa besar yaitu turunnya wahyu yang pertama kepada Nabi Muhammad Saw.
Oleh karenanya dalam setiap bulan Ramadhan demi menghormati umat Islam yang tengah menjalani ibadah puasa. Segala bentuk aktivitas masyarakat yang sekiranya bisa mengganggu jalannya peribadatan dibatasi agar umat Islam bisa melaksanakan ibadah puasanya dengan baik selama sebulan penuh.
Dalam rangka itu Forpimka Singojuruh Jumat 8/3/2024, gelar operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) bersama ke beberapa tempat di wilayah Kecamatan Singojuruh yang disinyalir adanya aktivitas masyarakat yang berpotensi terjadi kerawanan sosial (penyakit masyarakat). Salah satunya adalah ke sebuah tempat lokalisasi Dusun Padang Bulan/Sumberluh Desa Benelan Kidul.
Pantauan media, rombongan Forpimka Singojuruh tiba di tempat lokalisasi Sumberluh tepat Pukul : 20:00 Wib. Rombongan yang terdiri dari unsur Kepolisian (Polsek Sinhojuruh), TNI (Koramil 0825/13 Singojuruh), Pol PP (Kecamatan Singojuruh), sisir setiap rumah yang ada di dalam lingkungan lokalisasi Sumberluh.
Dalam penyisiran tidak didapati aktivitas apapun bak sebuah perkampungan tak berpenghuni. Suasananya sepi, terlihat ada beberapa rumah warga melek lampunya, karena berjualan/warung layani kebutuhan warga setempat. Tak satupun terlihat kelebat wanita berkeliaran di lingkungan lokalisasi Sumberluh. Informasi yang awak media dapati dari beberapa warga setempat. Lokalisasi Sumberluh Dusun Padang Bulan Desa Benelan Kidul, sudah lama mati suri sekira sejak adanya wabah Covid-19.
Mewakili Forpimka Kapolsek Singojuruh AKP Arief Wahyudi, SH dalam keterangannya kepada awak media menyampaikan,
“Kami bersama unsur Forpimka yang lain meskipun masih belum ada TR dari atasan, Polsek Singojuruh awali laksanakan giat operasi dalam rangka menyambut bulan Ramadhan tahun ini. Kami ingin memastikan selama di bulan Ramadhan wilayah Kecamatan Singojuruh kondusif tidak ada kegiatan masyarakat atau penyakit masyarakat yang bisa mengganggu saudara kita umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa. Kami ingin saudara kita umat Islam betul-betul nikmat menjalankan ibadah puasanya”, tuturnya.
Disinggung soal bagaimana dengan tempat-tempat lain di wilayah Kecamatan Singojuruh yang disinyalir ada toko-toko menjual minuman keras. Dengan tegas AKP Arief Wahyudi, SH (Kapolsek Singojuruh) mengatakan, bahwa bila kedapatan ada toko atau warung yang menjual minuman keras akan ditindak tegas. Tak hanya itu, Kapolsek juga menghimbau, agar selama bulan Ramadhan warung-warung penjualan makanan menyesuaikan diri menghormati mereka yang menjalankan ibadah puasa. (35).
