Kades Singojuruh Lantik Perangkat Desanya : “Semua Sesuai Prosedur, Bukan Atas Dasar Like And Dislike”

Kabaroposisi.net | BANYUWANGI – Bertempat di Pendopo Kantor Desa, Kepala Desa Singojuruh Suharto, lantik 2 orang Perangkat Desanya Rabu 30/10/2024. Pelantikan dihadiri oleh Camat Singojuruh Drs. Anas Sugiarto berikut para Kepala Seksi Kecamatan Singojuruh, BPD Singojuruh, dan undangan lainnya.

Adapun 2 orang Perangkat Desa Singojuruh diantaranya atas nama 1. Mohammad Afit selaku Kepala Dusun Krajan, dan 2. Zukhruf Putri Islami selaku Kepala Dusun Juruh. Adapun yang menjadi dasar -dasar dilaksanakan pelantikan pada keduanya. Berupa Surat Keputusan Kepala Desa, disampaikan oleh Habiby selaku Sekertaris Desa. Keduanya diambil sumpahnya dan dilantik langsung oleh Suharto selaku Kepala Desa.

Setelah melantik Perangkat Desanya Suharto dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal. Kades Suharto awali dengan ucapan selamat kepada ke dua orang Perangkatnya yang baru saja dilantik. Kades Suharto menekankan agar bisa melayani masyarakat dengan baik tanpa tebang pilih.

Berikut ditegaskan dan dipesankan oleh Suharto selaku Kepala Desa, “Saya minta dalam memjalankan tugas nanti, niatilah dengan ingin mengabdi dan bermanfaat bagi masyarakat”, pesan dan tegasnya.

Disampaikan pula kepada hadirin bahwa ke dua Perangkat tersebut tidak ujuk-ujuk dilantik. Tapi melalui proses yang panjang, yang mana semua proses dilakukan sesuai prosedur dan ketentuan peraturan yang ada. Tidak atas dasar like and dislike (suka dan tidak suka), setelah proses dan prosedur dilalui dengan baik. Barukah atas dasar rekom dari Camat, DPMD, dan Bupati, Pemerintah Desa berani melakukan pelantikan terhadap keduanya.

Sementata Camat Singojuruh Drs. Anas Sugiarto, pada kesempatan tersebut tidak banyak yang disampaikannya. Anas hanya berpesan agar kedua Kepala Dusun yang sudah dilantik. Dalam tugasnya sambil berjalan untuk tidak segan-segan belajar kepada Kepala Dusun yang sudah berpengalaman. Camat Anas Sugiarto juga berpesan kepada semua Kepala Dusun yang hadir. Hendaknya dalam melayani masyarakat yang kompleks permasalahannya, budayakan senyum, sabar dan ramah.

Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustad/Ulama setempat. Diteruskan dengan penyampaian ucapan selamat oleh semua hadirin, foto bersama dan ramah tamah. (r35).

Pos terkait