Kabaroposisi.net, Ngawi – Menjelang hari pemungutan dan penghitungan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Ngawi 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi mengadakan doa bersama pada Minggu (24/11/2024). Acara ini berlangsung di Kurnia Convention Hall, Jalan Ir. Soekarno, Ngawi, dengan dihadiri ratusan undangan dari berbagai elemen masyarakat.
Darsono, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi, menjelaskan bahwa kegiatan doa bersama ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Kabupaten Ngawi. Upaya ini dilakukan sebagai bagian mempersiapkan pelaksanaan demokrasi yang lancar dan damai menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Menurut Darsono, doa bersama menjadi wujud harapan bersama agar setiap tahapan Pilkada, mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara, dapat berjalan tanpa hambatan.
“Doa bersama kali ini kita laksanakan secara serentak di 19 kecamatan dan 213 desa,” ujar Darsono..
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, juga hadir dalam acara doa bersama ini, Ony menyampaikan harapan besar agar seluruh tahapan pelaksanaan pilkada dapat berjalan lancar. Ia menegaskan bahwa kelancaran proses demokrasi ini menjadi langkah penting untuk mewujudkan berbagai cita-cita pembangunan yang telah direncanakan bagi kemajuan Kabupaten Ngawi.
Ony juga menyoroti pentingnya dukungan dari semua pihak dalam menjaga kondusivitas selama pilkada berlangsung. Menurutnya, kerja sama yang harmonis antara pemerintah, penyelenggara pemilu, dan masyarakat akan menjadi kunci utama keberhasilan proses ini, sehingga hasil yang dicapai nantinya dapat membawa manfaat besar bagi seluruh warga Ngawi.
“Semoga apa yang kita cita-citakan, apa yang kita damba-dambakan bisa terwujud di Kabupaten Ngawi,” ungkap Ony dalam sambutannya.
Pelaksanaan doa bersama melibatkan enam tokoh agama, masing-masing mewakili umat Islam, Hindu, Buddha, Katolik, Protestan, dan aliran kepercayaan. Setiap tokoh agama memimpin doa sesuai keyakinan masing-masing, mencerminkan semangat toleransi dan keberagaman di Kabupaten Ngawi.
Acara tersebut dihadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan instansi terkait, serta lebih dari 50 jurnalis dari Kabupaten Ngawi dan sekitarnya.
Dengan doa bersama ini, KPU Kabupaten Ngawi berharap dapat memupuk semangat persatuan dan kebersamaan di tengah masyarakat, sehingga proses demokrasi yang akan dijalankan dapat berlangsung dengan damai dan sukses. (RYS)