Kabaroposisi.net | Jombang – PT Sinergi Gula Nusantara (PT SGN), Sub Holding PT Perkebunan Nusantara III (Persero), terus memperkuat komitmennya dalam membangun kemandirian dan keberlanjutan sektor bisnis gula nasional.
Direktur Utama PT SGN,Mahmudi menyampaikan bahwa salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah menjalin sinergi dengan para mitra petani tebu dalam rangka memperkuat ekosistem tebu rakyat di berbagai wilayah operasional perusahaan.
Menurut Mahmudi, Kerja sama ini mencakup peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan budidaya tebu berkelanjutan, penyediaan akses permodalan, pupuk dan benih unggul, serta pendampingan teknis secara berkala. PT SGN juga memperluas skema kemitraan berbasis saling menguntungkan, dengan menjamin penyerapan hasil panen petani melalui skema bagi hasil yang kompetitif dan transparan.
“Petani adalah mitra utama kami dalam ekosistem industri gula nasional. Melalui sinergi ini, kami berharap dapat mendorong produktivitas tebu rakyat serta meningkatkan kesejahteraan petani,” ujar Mahmudi ketika sambutan di Gedung PG Djombang Baru, Selasa (15/4/2025)
Program penguatan ekosistem petani tebu ini juga menjadi bagian dari transformasi agribisnis gula yang dijalankan PTPN Group, di mana PT SGN ditugaskan sebagai motor penggerak utama dalam menciptakan rantai pasok tebu-gula yang terintegrasi dan berdaya saing,imbuhnya.
Dikatakan juga oleh Mahmudi, Dengan memperkuat kolaborasi bersama petani, PT SGN optimistis dapat mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya dalam memenuhi kebutuhan gula konsumsi dalam negeri secara berkelanjutan.
“Upaya pencapaian swasembada gula tidak akan meninggalkan petani tebu, justru mereka menjadi mitra strategis tulang punggung swasembada gula, untuk itu kami memiliki program penguatan petani tebu,” ungkapnya.
Perlu diketahui, inilah induksi keselamatan PG. Djombang Baru berada dibawah naungan PT.Sinergi Gula Nusantara, untuk menunjang produktifitasnya, saat ini telah menerapkan beberapa sistem manajemen yaitu diantaranya, Sistem manajemen mutu ISO 9001. Sistem manajemen lingkungan, ISO 14001. Sistem manajemen K3, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 tahun 2012. Sertifikasi produk, GKP, SNI 3140.3-2010. Sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia
Sementara itu sebelum memulai kegiatan ada beberapa hal yang perlu kami informasikan bahwa : Ruangan ini memiliki 4 pintu, disebelah barat dan sebelah timur, juga dilengkapi dengan toilet terdekat, disebelah sisi Selatan ruangan ini Sedangkan Masjid berada di sebelah selatan Gedung ini
Bila terjadi kebakaran, ledakan atau bencana bapak dan ibu dapat menuju lokasi assembly area/titik kumpul yang berada di sebelah Timur gedung.
Saat ini, tidak terdapat simulasi tanggap darurat, sehingga bila bapak/ibu mendengar setiap tanda bahaya, maka diharap segera meninggalkan ruangan dengan tenang, jangan berlari, Menuju titik kumpul.
Demi kenyamanan dan menjaga kelestarian lingkungan, selama beraktifitas di PG. Djombang Baru, bapak dan ibu, dimohon: Menjaga kebersihan dan membuang sampah sesuai dengan jenis dan tempatnya. Dan mohon tidak merokok di ruangan.(tyas)
