HUT Ke-80 RI Kecamatan Singojuruh, Selain Lomba Ada Karnaval Napak Tilas Dan Teatrikal Perjuangan

Oplus_131072

Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI – Panitia HUT Ke – 80 RI Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi sejak terbentuk sudah melaksanakan kegiatan-kegiatan. Diawali dari kegiatan dilaksanakannya lomba nyanyi tingkat SD/MI di Pasar Wit – Witan Desa Alasmalang pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2025. Setelah itu tepatnya pada tanggal 17 Agustus 2025, Panitia sukses gelar Upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-80 di Lapangan RTH Singojuruh.

Berikut pada hari Selasa tanggal 19 Agustus 2025 Panitia sukses melaksanakan kegiatan lomba gerak jalan tingkat SD/MI se Kecamatan Singojuruh. Disusul hari berikutnya hari Rabu tanggal 20 Agustus 2025, digelar kegiatan lomba gerak jalan tingkat SLTP/SLTA se Kecamatan Singojuruh yang berjalan dengan lancar dan sukses. Berikut hari ini Panitia melalui Seksi lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ), sukses melaksanakan kegiatan lomba MTQ yang bertempat di Rumah Tahfish “BAITUL QUR’AN” Yayasan Pendidikan Sosial dan Keagamaan Desa Cantuk.

Bacaan Lainnya

Kemudian dilanjutkan pada hari Sabtu tanggal 23 Agustus 2025, Panitia (Seksi Lomba MTQ) akan tuntaskan tugasnya yaitu lomba MTQ tingkat SLTP/SLTA se Kecamatan Singojuruh. Di tempat yang sama yaitu Rumah Tahfish Qur’an Yayasan Pendidikan Sosial dan Keagamaan Al – Ikhlas Desa Cantuk. Sementara Panitia (Seksi Lomba Nyanyi) hari Minggu tanggal 24 Agustus 2025 juga akan tuntaskan tugasnya yaitu kegiatan lomba nyanyi tingkat SLTP/SLTA se Kecamatan Singojuruh di Pasar Wit – Witan.

Sebagaimana disampaikan oleh Dedy Utomo selaku Ketua Umum HUT Ke – 80 RI Kecamatan Singojuruh. Dirinya berikut perangkatnya masih ada kegiatan yang bisa dibilang sebagai “Gong” rangkaian perayaan HUT Kemerdekaan RI. Yaitu pada hari Sabtu tanggal 30 Agustus 2025 Resepsi HUT Kemerdekaan RI Ke – 80, yang mana ditandai dengan adanya lomba “Karnaval Napak Tilas Jejak Perjuangan Bataliyon Macan Putih” di wilayah Kecamatan Singojuruh tempo dulu.

Khusus dalam kegiatan Karnaval Napak Tilas tersebut, Panitia sengaja melibatkan Dewan Harian 45 Kecamatan Singojuruh untuk meramu konsep kegiatannya. Kegiatan tersebut digelar atas paduan gagasan Panita dengan salah satu anggota DPRD Banyuwangi dari Partai Gerindra Suwito. Dimaksut dari kegiatan Napak Tilas adalah mengajak masyarakat Singojuruh terutama siswa-siswi sekolah untuk tidak melupakan sejarah. Dan mengetahui bahwa sesungguhnya kemerdekaan RI bukan hasil pemberian penjajah melainkan dari perjuangan dan pengorbanan yang tidak bisa dinilai dengan harta.

Sekilas informasi konsep kegiatan Napak Tilas, peserta akan berkostum pejuang 45 dengan properti alat perang seadanya. Peserta pun di pos-pos tertentu akan melakukan teatrikal pertempuran terutama di titik-titik lokasi yang dulu pernah ada cerita sejarah terjadi insiden pertempuran dengan Belanda. Dan diakhiri dengan sebuah teatrikal pertempuran besar-besaran di sekitar srea RTH Singojuruh. Yang pertama menceritakan sebuah penyerbuan markas Belanda setelah Residen Sudirman gagal melakukan perundingan. Dan kedua menceritakan peristiwa terjadinya perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato. (r35).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *