Kabaroposisi.net (Banyuwangi)
Kemarau panjang dengan suhu panas yang menyengat menimbulkan kekeringan, pepohonan tumbuh tak normal kekurangan asupan air. Tanah banyak yang retak-retak, petani pun harus bergiliran mengantri dapat pembagian air dari juru pengairan.
Kondisi seperti itu terjadi di wilayah Desa Plampangrejo Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi. Bukan artinya tidak mensyukuri nikmat Allah yang sudah ada, namun tidak ada salahnya bila sebagai manusia ikhtiar memohon kepada Allah agar kemarau segera usai dan diturunkan hujan. Itulah yang disampaikan oleh salah satu Tokoh masyarakat Desa Plampang Hadi Purnoto saat hendak mengikuti sholat Istisqo’ di Lapangan Desa Plampangrejo Kamis 31/10/2019 siang tadi.
Antusias masyarakat Plampangrejo ikut melaksanakan sholat Istisqo’ sangat luar biasa. Selain masyarakat para pelajar Sekolah Dasar ( SD ), Madrosah Iptida’iyah ( MI ), Madrosah Tsanawiyah ( MTs ), SMK, para dewan guru, unsur Pemerintah Desa, dan Tokoh Alim Ulama. Melebur jadi satu di Lapangan Plampangrejo ikut melaksanakan sholat Isqtisqo’.
Sementara menurut sumber info bertindak selaku Imam adalah H. Jalaludin dan sebagai Khotib H. Supyan Sahuri. Jamaah dengan khusuknya dalam melaksanakan sholat dan berdoa berharap pengampunan kepada Allah Swt. (rh35).