Kabaroposisi.net (Banyuwangi)
Beredar gambar jalan rusak di akun face book disebutnya di wilayah Desa Sumberarum Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi. Dan pada gambar disertai dengan foto benner bertuliskan “BAYAR PAJAK TELAT DI DENDA, JALAN RUSAK DI BIARKAN SAJA, TERIMA KASIH PEMERINTAH”. Pemilik akun facebook tertulis nama “Maz Sam” di grup facebook “Anggota IMFORMASI BANYUWANGI”.
Karena disinggung nama Desa Sumberarum awak media konfirmasi Kepala Desa (Kades) Sumberarum Ali Nur Fatoni pertanyakan kebenaran kejadian yang tersebar di facebook itu, Sabtu malam 07/03/2020 via WhatsApp. Dijawabnya lokasi pada gambar jalan di wilayah Sempol Utara, tulisan-tulisan kritik yang menyertai gambar tidak ada kata Kades Toni. Kades Toni untuk memastikan kebenarannya mengaku akan cek dulu ke lokasi sebagaimana dimaksut.
Untuk akurasi informasi awak media Minggu 08/03/2020 datangi Kepala Desa (Kades) Sumberarum di kediamannya, namun tidak bertemu. Lanjut awak media menuju lokasi jalan yang menuai kritik nitizen di Dusun Sumberasih (Sempol Lor). Awak media sempat ngobrol dengan salah satu warga bernama panggilan Pak Salim. Kepada awak media Pak Salim menyampaikan bahwa jalan dalam kondisi rusak tak nyaman dilalui sejak era sebelum Kades Ali Nur Fatoni menjabat. Dan Pak Salim berharap segera ada perbaikan, karena jalan tersebut akses utama aktivitas ekonomi masyarakat terutama pedagang sayur.
Hal senada disampaikan oleh Pak Ponijan (RT) yaitu berharap agar jalan segera dilakukan perbaikan untuk kelancaran akses ekonomi masyarakat. Pak Ponijan juga mengataka bahwa masalah perbaikan jalan ssudah diusulkan melalui Musrenbang namun diperoleh jawaban masih bertahap. Dan jawaban itu dimaklumi namun kalau bisa tidak terlalu lama diprioritaskan. Ketika ditanya apakah di Dusun Sumberasih ada warga yang bernama “Sam” yang sebar gambar jalan melalui akun facebook ? dijawabnya tidak ada. Menurut Pak Ponijan orang yang bernama “Sam” mungkin kebetulan berkunjung ke saudararnya di Dusun Sumberasih (Sempol) dan tahu kondisi jalan rusak peduli dan menyampaikan lewat facebook itu. Pak Ponijan juga ceritakan bahwa memang kerap kali ada orang jatuh di jalan tersebut.
Baik Pak Salim maupun Pak Ponijan mengakui bahwa perbaikan-perbaikan jalan oleh Pemerintah Desa sejak Kades Ali Nur Fatoni sudah banyak dilakukan. Salah satunya disebutnya di wilayah Damaran dan lainnya, artinya sudah menjawab bahwa Pemerintah Desa programkan soal infrastruktur perbaikan jalan hanya bertahap dan soal waktu saja.
Usai konfirmasi warga dan tinjau lokasi awak media mintai tanggapan Kepala Desa Sumberarum Ali Nur Fatoni via WhatsApp-nya. Dalam konfirmasinya Kades Ali Nur Fatoni menanggapi harapan warganya mengatakan via WhatsApp-nya.
“Tiap tahun jalan rusak kita dibangun, pembangunan bertahap. Dusun Sumberasih sisa 20 persen jalan rusak. Yang sebelumnya rusak semua, sekarang 80 persen kita tangani dan sudah bagus sisa 20 persen kita programkan untuk dilakukan pembangunan atau perbaikannya. Sementara kita juga harus terapkan prinsip keadilan dan pemerataan, tidak bisa kita ful alokasikan anggaran pada satu wilayah dan satu bidang kegiatan saja mas”, ujarnya. (rh35).