SUMENEP kabaroposisi.net, _ Diduga rehabilitasi lapangan bola voll di desa Babbalan, kecamatan Batuan, kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur tidak sesuai besar anggaran. Dan ada dugaan Mark Up anggaran.
Menerut keterangan salah satu aktivis Kholid ketua LSM GMBI bahwa rehabilitasi lapangan bola voli di desa Babbalan bersumber dari dana desa, sebesar Rp. 284.000.000, TA (2018), diduga tidak sesuai RAB.
Kholid menambahkan, “bahwa pelaksanaan rehabilitasi lapangan bola voli di desa Babbalan, belum ada tim monitoring dari pihak pemerintah Sumenep, apa ada main mata dengan pihak inspektorat kabupaten Sumenep”, Tegas Kholid kepada kabaroposisi.net
Mastur selaku Kades Babbalan, saat di konfirmasi di kantor balai desa, (Jumat, 13/03/20).
” kalau terkait rehabilitas lapangan bola voli tahun anggaran dana desa tahun, 2018, saya kurang paham mas, soalnya saya baru menjabat di desa Babbalan, akhir Desember tahun 2019, jadi lebih baik konfirmasi ke bendahara aja”, Tegas Mastur.
Selang waktu yang sama, Achmad Pausi, selaku bendahara desa Babbalan, saat di konfirmasi terkait pelaksanaan rehabilitasi lapangan bola voli, anggaran Dana Desa, sebesar Rp.284.000.000, TA 2018, dan pelaksanaan tersebut sudah sesuai RAB”, Jelas Ahmad
Pausi menambahkan, terkait pelaksanaan rehabilitasi bola voli, sudah pernah ada monitoring dari pihak kecamatan, kalau pihak inspektorat belum pernah ada turun ke desa Babbalan, terkait lapangan bola voli, juga perkerjaan insfratruktur yang lain, pihak inspektorat hanya turun ke desa desa sebelah, di kecamatan Batuan”, imbuh Pausi. (Har).