KABAROPOSISI, Magetan – Sesuai hasil informasi update dari peta sebaran Covid-19 Kabupaten Magetan, terdapat tambahan 8 orang terconfirm positif Corona Virus Desiase 2019 (Covid-19). Minggu (28/6/2020).
Delapan orang tersebut adalah sebagai pasien ke-97 (RZA), seorang perempuan, usia 26 tahun. Pasien ke-98 (ZT) laki-laki berusia 16 tahun. Pasien ke-99 (SSY) usia 64 tahun, sorang laki-laki. Pasien ke -100 (SLM), perempuan berusia 58 tahun. Pasien ke-101 (SLS) laki-laki 63 tahun. Dan pasien ke-02 berinisial (NS) seorang perempuan 59 tahun.
“Keenam pasien ini, semuanya adalah warga Kecamatan Plaosan. Mereka terconfirm positip dari hasil kontak erat dan berinteraksi langsung dengan pasien ke-96,” kata Saif Muhklissun, Kepala Dinas Kominfo, selaku Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Mqgetan, Minggu (28/6).
Selanjutnya, pasien ke-103 (NH), laki-laki berusia 29 tahun, warga Kecamatan Bendo. Pasien ini adalah bekerja sebagai keamanan salah satu Bank di Takeran, sekaligus kontak erat dengan pasien ke-94. “Kemudian pasien ke-104 berinisial (MK) usia 20 tahun seorang perempuan dari Kecamatan Nguntoronadi. Dan pasien ini adalah karyawan pabrik di Gresik, karena merasa sakit pulang ke rumahnya di Magetan, dengan hasil swab positip covid-19,” jelas Muhklissun.
Seelain itu, dengan adanya tambahan 8 orang terconfirm positip, pihak Gugus Tugas Kabupaten Magetan menghimbau kepada masyarakat untuk ekstra keras mendisiplinkan diri.
“Kita harus meningkatkan budaya hidup bersih dan sehat, dan juga harus mengikuti ketat protokol kesehatan. Tetap memakai masker kalo keluar rumah, tetap sering cuci tangan di air yg mengalir dengan sabun. Selalu jaga jarak dengan siapapun juga, dan hindari kerumunan,” tegas Jubir Gugus Tugas Covid-19 Magetan, (28/6).
Sebagai informasi, jumlah komulatif pasien terconfirm positip covid-19 sebanyak 104 orang. Dengan rincian, pasien sembuh 75 orang, meninggal dunia 4 orang. Sehingga, pasien yang masih dirawat dan menunggu sembuh sebanyak 25 pasien.
“Untuk pasien PDP berjumlah 96 pasien, dengan pasien dinyatakan sembuh 62 pasien, dan 21 orang meninggal dunia. Kasus PDP masih menyisakan 13 kasus. Sedangkan, ODP berjumlah 370 orang, dinyatakan sembuh 317 orang, meninggal dunia 12 Orang, dan menyisakan 41 kasus ODP,” pungkasnya. (Ren/Pr@)
