BANGKALAN | Kabaroposisi.net – Kegiatan vaksinasi terus digalakkan oleh pemerintah untuk segera mencapai angka persentase herd immunity dari Covid-19, seperti halnya yang dilakukan oleh Puskesmas Kokop, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur, dengan jumlah total angka sasaran sebanyak 34.089 peserta.
Dari total angka tersebut, masyarakat yang sudah tervaksin sejumlah 2.522 lebih rendah dari target, Sebab masih banyak masyarakat yang sudah termakan oleh isu hoax mengenai dampak vaksinasi, oleh sebab itu, tim linsek dan puskesmas setempat mengadakan sosialisasi ke desa-desa untuk menepis isu hoax serta meningkatkan pencapaian hingga pada target pemerintah 70% dari jumlah penduduk.
Kepala Puskesmas Kokop Winarti mengungkapkan perihal minimnya masyarakat yang ikut vaksinasi disebabkan oleh isu hoax yang selama ini menjadi kehawatiran bagi mereka, oleh karena itu pihaknya bersama tim terus melakukan sosialisa pada masyarakat hingga ke tingkat desa.
“Alhamdulillah para Kepala Desa sangat mendukung langkah kami, jadi berapapun sasarannya kita jemput bola. Kami tim vaksinasi dan satgas kecamatan tetap kompak dan solid dalam melakukan kerjasama untuk makin meningkatkan pencapaian,” kata Winarti memberikan penjelasan kepada awak media, senin (11/10/21) siang.
Diketahui jadwal dan sasaran yang sudah dilakukan vaksinasi hari senin diantaranya, Puskesmas Kokop 49 orang, Desa Tramok 153 orang dan Desa Bandasoleh 56 orang.
“Kegiatan itu, kami lakukan pada pukul 07.30 hingga selesai dengan sasaran 34.089 peserta, namun yang sudah tervaksin 2.522 peserta dan vaksin yang digunakan adalah Sinovac,” ujar Winarti menambahkan penjelasannya. (Sul)