Pada Launching Wisata Gumuk Aliyan, Kadisbudpar Banyuwangi Sebut Aliyan Masuk Dalam Desa Wisata Rintisan

KABAROPOSISI.NET.|BANYUWANGI –Bertempat di Dusun Damrejo Desa Aliyan Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi Kamis 31/3/2022, berlangsung acara Launching Wisata Gumuk Aliyan (WGA). Di lokasi acara terlihat hamparan area pertanian, bukit-bukit kecil dan aliran sungai yang memanjakan pandangan sempurnakan kenyamanan suasana. Stan-stan ragam kuliner berjajar di sepanjang pinggiran sungai, antusias kehadiran masyarakat pun menandai meriahnya acara.

Hadir dalam acara Launching WGA gagasan Pemerintah dan masyarakat Desa Aliyan tersebut diantarannya Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Banyuwangi M. Yanuwar Bramuda sekaligus mewakili kehadiran Bupati Banyuwangi. Perwakilan dari Dinas Pengairan dan Dinas Perikanan, Pokdarwis, Yudo (Manager PT PLN Cabang Banyuwangi), jajaran Forpimka Rogojampi, sejumlah Kepala Desa se Kecamatan Rogojampi, dan tokoh masyarakat setempat.

Seperti biasa sebagaimana acara-acara yang digelar oleh Pemerintah Daerah baik Kabupaten maupun Desa, diawali dengan pemberian santunan kepada anak yatim. Tarian daerah dan musik tradisonal sebagai bentuk penghormatan serta sambut tamu undangan pun disuguhkan sebagai pemyempurna akan dimulainya acara.

Anton Sujarwo, SE Kepala Desa Aliyan dalam penyampaiannya mengatakan, tujuan dari dibuatnya tempat wisata yang selanjutnya disebut Wisata Gumuk Aliyan (WGA) adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Aliyan. Untuk itu dirinya selaku Kepala Desa berusaha menggali potensi yang ada di desanya yang bisa menjadi instrumen pendukung meningkatkan ekonomi masyarakatnya. Kemudian ungkapnya terpersik dalam benaknya dan dakui berkat pendampingan Go Destinasi Wisata Banyuwangi bisa menciptakan sebuah tempat wisata yang disebutnya Wisata Gumuk Aliyan (WGA) itu.

Diakuinya bahwa kegiatan tersebut bisa terwujud juga atas support dan bantuan dari PLN serta pendampingan dari yang disebutnya rekan-rekan Go Destinasi Wisata Banyuwangi. Ke depan Kades Anton akan terus selalu berbenah, tidak puas hanya dengan keberadaan Wisata Gumuk Aliyan, disebutnya bahwa Wisata Gumuk Aliyan adalah langkah awal Pemerintah dan masyarakat Desa Aliyan dalam rangka menuju pada kehidupan yang lebih baik dan lebih sejahtera.

Selanjutnya menurut Kades Anton keberadaan Wisata Gumuk Aliyan saat ini momentnya sangat tepat, karena sebentar lagi akan memasuki bulan suci Romadhon. Maka sepertinya tempat Wisata Gumuk Aliyan akan jadi tempat yang nyaman bagi masyarakat menunggu saat buka puasa sambil menikmati panorama alamnya. Tak hanya itu di Wisata Gumuk Aliyan nantinya juga akan disajikan ragam kuliner khas warga Desa Aliyan yang bisa dinikmati untuk berbuka puasa.

Pada kesempatan tersebut diberi waktu kepada Yudo (Manager PLN Cabang Banyuwangi) untuk menyampaikan kata sambutan sebagai salah satu pihak yang mendukung terselenggaranya acara Launching WGA. Atas nama PLN Yudo meminta agar CSR yang diberikan, dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Desa Aliyan. Selanjutnya ke depan Yudo berharap doa masyarakat Desa Aliyan semoga PLN bisa lebih baik seningga bisa memberikan CSR lebih banyak lagi. Sedikit Yudo sisipkan himbauan untuk mendukung sukses PLN menjadi lebih baik ke depan, masyarakat harus tepat dalam membayar tagihan rekening listriknya.

Berikut M. Yanuwar Bramuda ( Kadisbudpar Kabupaten Banyuwangi) dalam sambutannya awali dengan menyampaikan salam permintaan maaf kepada Pemerintah dan masyarakat Desa Aliyan, atas ketidakhadiran Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam acara Launching WGA tersebut. Kadisbudpar Bramuda awali dengan menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya dari Pemerintah Daerah untuk masyarakat Desa Aliyan yang telah menggagas adanya tempat wisata yaitu Wisata Gumuk Aliyan (WGA).

Dikatakannya bahwa trend pariwista ke depan tidak sama seperti dulu, wisata desa adalah konsep pariwisata ke depan yang ingin dicoba oleh wisatawan. Kalau sebelumnya wisatawan suka ke gunung, pantai dan lain sebagainya sekarang tidak, mereka lebih memilih wisata ke desa-desa, maka disiapkanlah yang namanya Desa Wisata. Dicontohkan seperti apa yang dilakukan oleh Desa Aliyan, sebutnya Desa Aliyan komplit potensi alam dan budayanya bahkan miniaturnya Banyuwangi ada di Desa Aliyan, kata Bramuda.

Karena potensi desa yang luar biasa, kata Bramuda Desa Aliyan masuk dalam Desa Wisata Rintisan dan sudah didaftarkan menjadi 99 desa di Kabupaten Banyuwangi yang ditandatangani oleh Bupati untuk dimasukkan kepada Jal Desa. Jal Desa adalah sistem aplikasi yang dibangun oleh Kementerian Pariwisata untuk mengakomudir desa-desa yang punya potensi hebat untuk dikembangkan menjadi desa wisata salah satunya adalah Desa Aliyan.

Lanjutnya, apa yang dilakukan oleh Pemerintah dan masyarakat Desa Aliyan adalah upaya jemput bola, dan dengan adanya CSR dari PT PLN dan guyubnya masyarakat Desa Aliyan, adalah gayung bersambut. Dan Pemerintah Daerah akan mensupport segala sesuatu yang dibutuhkan untuk pengembangan desa wisata di Desa Aliyan.

Kadispar Bramuda berharap apa yang dilakukan oleh Pemerintah dan masyarakat Desa Aliyan akan dilakukan juga oleh Desa-Desa yang lain di wilayah Kecamatan Rogojampi. Kalau bisa setelah adanya WIsata Gumuk Aliyan, Pemerintah Desa bersama masyarakat akan membuat Homestay, dengan harapan dengan adanya Homestay siapa tahu akan bisa mengundang kehadiran orang datang dan suka masuk ke Desa Aliyan.

Setelahnya Kadisbudpar M. Yanuar Bramuda diperkenankan menandai Launching Wisata Gumuk Aliyan dengan melakukan pemukulan gong yang diwakilkan kepada Kades Anton Sujarwo, dilanjutkan dengan tebar benih ikan bersama-sama diantaranya oleh Kadisbudpar, Manager PLN, Camat, Kapolsek, Danramil Rogojampi, dan arapun diakhiri dengan pembacaan doa. (r35).