Pimpinan DPRD Banyuwangi Hadiri Pembukaan Pelatihan Kewirausahaan Pemuda Desa Karangbendo

Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana Kabupaten Banyuwangi, Sabtu 18/2/2023. Gelar Pelatihan Kewirausahaan Dan Pemberian Bantuan Alat kepada Pemuda Desa Karangbendo Kecamatan Rogojampi. Pelatihan yang diberikan adalah tentang budi daya ikan baik menggunakan media Kolam/Tambak juga Kerambah.

Hadir dalam acara tersebut diantaranya Pimpinan DPRD Banyuwangi Michael Edy Hariyanto, SH.,MH, Ketua Komisi III DPRD Banyuwangi Emy Wahyuni Dwi Lestari, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi Enik Setyorini, AP.,M.Si, Perwakilan Dinas Perikanan Lutfi dkk, Kepala Desa Karangbendo Budiharto, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Karangbendo.

Budiharto selaku Kepala Desa atas nama Pemerintah Desa dan masyarakat, sampaikan ucapan berterima kasih kepada Michael Edy Hariyanto (Pimpinan DPRD Banyuwangi), Emy Wahyuni DL (Ket. Komisi III DPRD Banyuwangi), Enik Setyorini (Kadinsos), dan Perwakilan Dinas Perikanan Kabupaten Banyuwangi. Atas terlaksananya program pelatihan untuk masyarakat terutama pemuda Desa Karangbendo.

Selebihnya Kades Budiharto berharap kepada warganya yang mengikuti pelatihan, hendaknya menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya. Dengan harapan ke depan setelah dapat pelatihan, di Desa Karangbendo akan banyak muncul Wirausahawan-Wirausahawan baru untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Enik Setyorini selaku Kadinsos awali penyampaiannya, hendaknya masyarakat terutama yang terpilih untuk ikut pelatihan. Mensyukuri adanya program pelatihan dari Pemerintah dengan dukungan Michael Edy Hariyanto (Pimpinan DPRD) juga Emy Wahyuni Dwi Lestari (Ket. Komisi III DPRD). Karena program pelatihan ini adalah alat atau sarana untuk membuat perubahan pola hidup lebih positif ke depannya.

Jelasnya, setelah dapat pelatihan supaya ada kelanjutan sehingga bagi yang sudah berkeluarga bisa jadi kesibukan tambahan untuk menambah penghasilan keluarga. Bagi yang masih di bangku sekolah SMA/SMK dan Mahasiswa, di luar tugas pokok sekolah dan kuliahnya ada kesibukan positif yang bisa menghasilkan membantu meringankan beban orang tua untuk biaya. Terlebih bagi yang masih menganggur, dengan adanya pelatihan maka bisa belajar mandiri buka kegiatan usaha.

Sehubungan dengan maraknya kasus kekerasan seksual di Banyuwangi, selaku Kadinsos Enik Setyorini berharap, mengajak dan menghimbau agar Pemuda Desa Karangbendo jadi pelopor bagaimana supaya di Desa Karangbendo tidak ada korban juga tidak ada pelaku kekerasan seksual. Pintanya, ikutilah kegiatan-kegiatan yang positif, tidak beresiko hukum, dan menghasilkan.

Michael Edy Hariyanto, SH.,MH selaku Pimpinan DPRD Banyuwangi sangat mendukung program pelatihan. Karena dengan adanya pelatihan-pelatihan maka selain bisa mencetak pengusaha-pengusaha baru (Wirausahawan), juga mendukung Pemerintah mengurangi angka pengangguran. Yang secara otomatis akan berdampak kepada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Michael mengaku siap mensuport Pemuda Desa Karangbendo, bagaimana bisa jadi percontohan tentang budi daya ikan. Tak tanggung-tanggung, demi mendukung program tersebut Michael mengikhlaskan lahannya untuk kegiatan budi daya ikan Pemuda Desa Karangbendo.

“Selama Pemuda Karangbendo mau serius untuk lakukan kegiatan budi daya ikan dengan baik, silahkan pakai lahan saya itu. Asal yang baik, rukun, kompak dan sungguh-sungguh saya yakin akan bisa sukses, dan bila ada sesuatu yang kurang saya juga siap membantu”, ungkapnya.

Michael menginginkan di Desa Karangbendo nantinya setelah jadi penghasil ikan Lele yang besar, ada sebuah kegiatan usaha membuat olahan atau kuliner yang bahan bakunya dari daging ikan Lele. Sehingga ketika tiba musim panen dan mengalami over tidak kebingungan untuk mengeluarkannya.

Emy Wahyuni (Ket. Komisi III DPRD) senada dengan penyampaian sebelumnya, agar Pemuda Desa Karangbendo tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada. Diharap setiap bantuan dari Pemerintah dapatnya untuk dimanfaatkan dengan baik. Tegas Emy, Program pelatihan di Banyuwangi gencar dilakukan, karena Bupati sedang berupaya keras bagaimana bisa membuka lapangan pekerjaan dan mengurangi angka pengangguran. Terlebih kata Emy, pasca covid-19 selain ekonomi belum sepenuhnya pulih, angka pengangguran meningkat di Kabupaten Banyuwangi.

Emy berpesan, agar Pemuda-Pemudi Desa Karangbendo jauhi yang namanya penyalahgunaan Narkoba. Pada kesempatan itu pula Emy Wahyuni sampaikan informasi bahwa DPRD sedang membuat Perda nakanya Perda P4GNPN yang isinya mengatur tentang penyalahgunaan Narkoba. Disebutnya ada Pasal yang mengatur bahwa sebelum melangsungkan akat nikah kepada calon pengantin (catin) harus melakukan tes urine. Bila ada catin yang teridikasi menggunakan Narkoba, maka pernikahan ditunda dan harus jalani rehabilitasi dulu.

Diakhir acara seremony secara simbolis diserahkan bantuan alat-alat kepada 3 Kelompok anggota pelatihan oleh Kepala Dinas Sosial juga Pimpinan DPRD Banyuwangi. Selanjutnya untuk materi pelatihan tentang budi daya ikan, disampaikan oleh petugas dari Dinas Perikanan yaitu Lutfi dkk. (r35).