Kabaroposisi.net.|BANYUWANGI – Dikutip dari beberapa sumber, wabah Chikungunya adalah penyakit yang disebabkan oleh gigigtan nyamuk Aedes, terutama Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Nyamuk jenis sebagaimana tersebut di atas membawa virus Chikungunya. Yang mana tanda-tanda orang kena penyakit Chikungunya deman mendadak, nyeri sendi, nyeri otot, sakit kepala, dan gejala lainnya seperti ruam kulit.
Penyakit Chikungunya tidak menular langsung dari orang yang menderita, akan tetapi ditularkan melalui gigitan nyamuk yang membawa Virus Chikungunya (CHIKV). Mungkin bagian dari cegah penularan penyakit Chikungunya itu Pemerintah Desa Alasmalang Kecamatan Singojuruh. Kamis 24 April 2025 kerjasama dengan Tim Kesehatan Puskesmas Singojuruh, melakukan kegiatan Fogging (Pengasapan) di lingkungan permukiman warganya.
Hal tersebut dilakukan sebagaimana disampaikan oleh Kades Alasmalang H. Abdul Munir, bahwa warganya hampir di tiap Dusun ada yang terkena penyakit Chikungunya.
Di akhir penyampaiannya Kades Alasmalang menghimbau kepada masyarakatnya juga para Kepala Dusun (Kadus) dan RT/RW nya. Hendaknya hindari adanya genangan air di lingkungan, jaga kebersihan, hindari tempat-tempat yang banyak nyamuknya. Kepada para Kadus dan RT/RW, hendaknya segera informasikan setiap ada warga yang ada gejala atau tanda-tanda terkena Chikungunya. (r35).