Kabaroposisi.net (Banyuwangi)
Setelah Resesnya hari pertama di Desa Gambiran Kec. Gambiran, hari ke dua anggota DPRD Kab. Banyuwangi Fraksi Demokrat EMY WAHYUNI DL gelar di Desa Dasri Kec. Tegalsari Banyuwangi Minggu malam 09/02/2020.
Diketahui bahwa EMY WAHYUNI DL di DPRD Kab. Banyuwangi selain jadi anggota juga selaku Ketua di Komisi 3. Tak beda dari Reses sebelumnya dihadirkan Tokoh masyarakat dari semua unsur se Desa Dasri yang merupakan perwakilan dari tiap Dusun. Kepala Desa Dasri Juandi beserta RT/RW, Kadus se Desa Dasri. Hadir pula Kepala Desa Karangdoro Sunaryo, dan tentu Ketua DPC Partai Demokrat yang juga salah satu Wakil Pimpinan DPRD MICHAEL EDY HARIYANTO, SH.
Bertindak selaku pemandu acara sekaligus moderator pada Reses di Desa Dasri kali ini kader Partai Iwan Rudiyanto. Setelah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya disambung doa bersama. Berikut diberikan kesempatan sambutan pertama adalah Michael Edy Hariyanto, SH selaku Ketua DPC juga selaku Wakil Pimpinan DPRD Fraksi Demokrat.
Michael Edy Hariyanto dalam sambutannya awali dengan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Dasri. Yang telah mendukung dan memberikan kepercayaan kepada Emy Wahyuni Dwi Lestari dari Partai Demokrat. Untuk menjadi wakil Rakyat di DPRD Banyuwangi yang secara otomatis juga mengantarkan dirinya (Michael) menjadi salah satu Wakil Pimpinan DPRD Banyuwangi. Lanjut Michaele mengatakan,
“Saya kebetulan pernah ikut kampanye bersama Mbak Emy di sini, saya ingat waktu itu baik Mbak Emy maupun saya kalau ditakdirkan jadi, akan memperjuangkan nasib masyarakat Desa Dasri. Nah malam ini Mbak Emy juga saya, datang melalui Reses betemu njenengan semua untuk memenuhi janji-janji itu. Oleh karena itu pada kesempatan ini sampaikan apa yang menjadj keinginan masyarakat Desa Dasri kepada Mbak Emy selaku wakil njenengan. Kalau ada beberapa hal yang tidak bisa terpenuhi oleh Mbak Emy karena keterbatasan anggaran, saya yang akan bantu kafer supaya aspirasi masyarakat Desa Dasri bisa terpenuhi”, ungkap Michael.
Michael pun jedahi sambutannya dengan memberikan kesempatan kepada kepada hadirin untuk menyampaikan 3 usulan khusus diajukan pada dirinya selain kepada Emy Wahyuni. Dan itu bagian dari Michael setelah jadi Wakil Pimpinan DPRD menepati jajinya yang pernah disampaikan saat masa kampanye mendampingi Emy Wahyuni di dapil 4 khususnya di Desa Dasri.
Kepala Desa Dasri Juandi dikesempatan itu tak segan-segan melontarkan kebanggaannya ada anggota DPRD Banyuwangi yang melakukan Reses di Desanya. Karena menurut Kades Juandi baru pertama kali ada anggota DPRD mau Reses di Desa Dasri yang artinya peduli terhadap kehidupan masyarakatnya. Tak canggung pula menyampaikan permintaan program yang pada Musrenbangdes mungkin tidak terkafer karena besar anggaran yang dibutuhkan.
Sedikit menyela apa yang disampaikan oleha Kades Dasri Juandi, bahwa baru pertama kali di Desa Dasri ada Reses anggota DPRD. Michael menimpali,
“Saya waktu kampanye di sini pernah mengatakan dengan tegas, pilihlah orang yang baik untuk jadi anggota DPR. Kenapa…? karena kalau sudah jadi supaya tidak lupa dan memikirkan masyarakat yang memilihnya. Satu contoh Mbak Emy ini, malam ini datang menemui njenengan selain mengucapkan terima kasih, juga penuhi janji tugasnya selaku wakil Rakyat yaitu wakil njenengan semua”, selanya.
Sementara Emy Wahyuni Dwi Lestari selaku yang punya hajat Reses awali penyampaiannya dengan menginformasikan beberapa titik proyek usulan masyarakat. Yang sudah diperjuangkan oleh Emy Wahyuni selaku wakil Rakyat, dan realisasi pada sekitar bulan Maret/April 2020 di Desa Dasri dan Desa Karangdoro. Selanjutnya Emy berikan kesempatan hadirin mengajukan usulan-usulan yang rencananya direalisasikan pada tahun 2021-nya. Namun Emy sebelumnya menghimbau agar apa yang akan diusulkan adalah bantuan-bantuan yang lebih mengutamakan program pemberdayaan supaya bisa mengangkat ekonomi masyarakat.
Usulan-usulan dan permintaan pun terlontar dari hadirin yang mewakili wilayah Dusun se Desa Dasri dan unsur tokoh masyarakat. Dan semua yang diusulkan diakomudir oleh Emy, sementara usulan yang sekiranya diluar batas kemampuan dikafer langsung oleh Michael selaku Wakil Pimpinan DPRD Fraksi Demokrat.
Dari sekian usulan yang menarik diwacanakan adalah usulan tokoh bernama Widjaya. Yang mana Widjaya keluhan tentang adanya kendala kelompok-kelompok usaha atau kegiatan pemberdayaan. Ketika mengajukan bantuan tidak reslisasi terkendala karena tidak ada Kemenkumham-nya. Pasalnya menurut Widjaya aturan yang ribet terkesan menyulitkan masyarakat, justru menghambat program pemberdayaan. (rh35/ktb).