Bukan Tempat Jemuran Baju, Tapi Kabel PLN Bertegangan Pakai Penyangga Bambu

Kabaroposisi.net (Banyuwangi)

Bermula dari adanya keluhan Kepala Desa Kemiri Panti Utomo Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi. Tentang adanya “kabel PLN” bertegangan yang menjuntai ke bawah hampir menyentuh tanah. Pemandangan mengerikan itu terlihat di jalan dusun Rumping menuju Desa Kemiri.

Kabel PLN yang tanpa tiang beton terurai sejauh kurang lebih 500 meter sepanjang jalan Rumping menuju Kemiri. Kabel bertegangan tersebut rambat-rambatan ada yang menumpang pada tiang LPJU dan menempel di pepohonan sepanjang tepi jalan. Bahkan ada yang miris sekali dan membahayakan karena menjuntai terlalu rendah sekira 1,5 meter di atas tanah terpaksa pakai penyangga bambu bak jemuran baju.

Sementara Kepala Desa Kemiri Panti Utomo kepada awak media menyampaikan,

“Kabel PLN bertegangan dengan kondisi seperti itu jelas mengancam keselamatan masyarakat. Anehnya hampir sepanjang 300 meter tidak pakai tiang beton. Sampean lihat itu ada yang dikait ke tiang LPJU, ada yang nempel di pohon-pohon, dan yang lebih parah disangga pakai bambu. Kalau kabelnya luka dan kondisi hujan seperti ini apa gak bahaya mas”, ungkapnya Senin 17/02/2020.

Adi Cahyono, S.Sos.,SH.,MH selaku Ketua BPD yang juga seorang Advokat mengecam adanya kabel PLN bertegangan yang menurutnya berbahaya itu.

“Saya mengecam PLN untuk segera memasang  tiang beton untuk menjaga keamanan warga kami, berhubung areal tersbut masih di wilayah obyek hukum desa Kemiri. Sepanjang -/+ 0.6 kilo meter  tanpa tiang penyangga beton, di saat musim hujan turun sangat berbahaya sekali karena rawan pohon tumbang. Kalau tidak segera direlisasi akan saya beritahukan dan bersurat ke Menteri BUMN  Cq. Dirut PLN Pusat”, kecam Adi Cahyono yang sebentar lagi akan bergelar Doktor itu.

Catur yang diketahui selaku Kepala Bidang Pemasaran mendapat informasi tersebut hanya menyampaikan ucapan terima kasih.

“Terima kasih Pak infonya. Coba kami cek terlebih dahulu itu instalasi pelanggan atau kabel sambungan rumah kami”, responnya. Dikonfirmasi lebih lanjut masih belum memberikan tanggapannya sampai dilansirnya berita ini.

Panggilan nama Fungky yang diketahui selaku Kepala Tehnisi PLN Rogojampi dikonfirmasi memberikan tanggapan lebih kepada ambil tindakan.

“Baik petugas cek ke lokasi Pak, ada ancer2 (tanda-tanda) yang lebih detail pak lokasi diatas? Barangkali ada nomor id pelanggan atau nomor kwh meter terdekat”, respon positif Fungky selaku Kepala Tehnisi Selasa 18/02/2020, awak media pun berikan informasi lokasi saat itu juga. (rh35).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *