Kabaroposisi.net (Banyuwangi)
Sebagaimana diberitakan sebelumnya di kabaroposisi.net, bahwa ada sekelompok kaum Hawa. Yang tergabung dalam sebuah wadah organisasi binaan Partai Demokrat yang memakan dirinya “SRIKANDI” Demokrat Singojuruh Banyuwangi. Produksi “Jamu” untuk kesehatan atau imunitas/kekebalan tubuh yaitu jamu “Empon-Empon”.
Walau dengan tampilan sederhana ternyata jamu “Empon-Empon” yang racikannya teridiri dari jenis rempah “Jahe, Temu Lawak, Kunyit (Kunir), Kayu Manis, dan daun Sere” itu. Ludes diserbu pengunjung Pasar Wit-Witan Alasmalang Kecamatan Singojuruh Minggu 15/03/2020. Pantauan media salah satu pembeli seorang ibu-ibu yang akunya rombongan dari Jakarta itu.
Sebelum membeli terlebih dulu “mencicipi” rasa, setelahnya sambil angguk-anggukkan kepala seolah-olah mengungkapan setuju dengan rasanya minta dilayani botolan. Begitu juga beberapa pengunjung rombongan dari Kota Malang, terlihat gak serantan beli, buka tutup botol langsung teguk begitu saja.
“Kepada pengunjung saya menawarkan tidak muluk-muluk juga tidak sebut-sebut isu virus corona pak. Tapi kebanyakan pengunjung sudah tahu dan bertanya “ini jamu empon-empon yaaa?”. Saya jawab iya untuk kesehatan, dan saya jelaskan apa saja racikannya pak, bahkan ada yang cicipi rasa dulu setelah tahu rasanya baru minta dilayani pak”, tutur Kusrini saat dikonfirmasi.
Menjadi cukup beralasan bila jamu “Empon-Empon” tersebut laris, mungkin pengunjung yang membeli merespon informasi yang beredar di medsos. Bahwa jamu “Empon-Empon” selain untuk kesehatan juga berkhasiat untuk imunitas/kekebalan tubuh. Sepertinya SRIKANDI Demokrat Singojuruh harus persiapkan stok jamu “Empon-Empon” racikannya lebih banyak lagi (rh35).
